Produsen Jamin Topi Koki dan Belida Aman

Produsen Jamin Topi Koki dan Belida Aman

PEKANBARU - Kuasa Hukum dari PT Buyung Putra Pangan sebagai produsen beras merek Topi Koki dan Belida, menjamin beras yang mereka produksi aman dari kandungan plastik.

Hal tersebut disampaikan H Alex Noven M SH MH yang mengaku diberi kuasa oleh Direktur Utama perusahaan produsen beras tersebut, Kamis (6/7).

Disampaikannya, mereka sengaja datang ke Pekanbaru dari Palembang untuk mengklarifikasi dugaan terhadap beras produksi mereka yang diduga mengandung plastik.

‘’Beras produksi kami tidak mengandung plastik dan aman dikonsumsi,’’ kata Alex Noven meyakinkan dilansir RiauPos.co.

Disebutkan Alex, konsumen beras hasil produksi mereka tersebar di beberapa provinsi dan mereka bertanggung jawab untuk memberikan informasi kepada semua konsumennya.

‘’Merek Topi Koki itu dan Belida dikeluarkan oleh perusahaan yang sama. Beras kami didistribusikan ke berbagai provinsi di Sumatera bahkan juga sampai ke Jawa, jadi jangan sampai karena masalah ini pembeli jadi berpikir negatif,’’ sebut Alex Noven.

Seperti diketahui sebelumnya, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pekanbaru sudah menyampaikan hasil uji laboratorium di Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM), beras yang diduga bercampur bahan plastik temuan Disperindag beberapa waktu lalu hasilnya negatif.

Hasil itu didapatkan setelah menunggu cukup lama sampel berupa satu karung beras yang di dapat dari sebuah toko kelontong di Jalan Suka Karya, Kecamatan Tampan menunjukan bahwa purity index sampel beras menunjukan angka 0.980477. Itu berarti, sampel beras yang diperiksa ke laboratorium negatif mengandung bahan plastik.

Pernyatan itu disampaikan oleh Kabid Perdagangan Disperindag Pekanbaru Mas Irba Sulaiman. Menurut Irba memang menunggu hasil dari laboratorium sampel beras BBPOM memerlukan waktu cukup lama yaitu kurang lebih sekitar 2 pekan baru hasilnya keluar.

“Kami bersyukur, kekhawatiran selama ini bisa terjawab. Kami menunggu hasil karena yang berhak menyatakan bercampur bahan plastik kan BBPOM. Karena mereka memiliki labor sendiri dan juga masuk ke dalam satgas pengawas makanan beredar,”sebut Irba.

Halaman :

Berita Lainnya

Index