Nelayan Riau Mulai Sejahtera

Nelayan Riau Mulai Sejahtera
Ilustrasi

PEKANBARU - Nelayan di Provinsi Riau mulai sejahtera dengan kenaikan nilai tukar nelayan yang berada di angka 130,49, seiring dengan NTNP mengalami kenaikan sebesar 1,49%.

Demikian disampaikan oleh Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau Aden Gultom bahwa peningkatan positif kesejahteraan kelompok nelayan tersebut tercemin dalam indeks harga yang diterima petani (It) mengalami kenaikan sebesar 1,70% pada periode Juni 2017.

Akan tetapi, indeks harga yang harus dibayar petani (Ib) juga mengalami kenaikan sebesar 0,20%.

"Harga yang harus dibayar nelayan dalam artian pengeluaran mereka, ternyata masih berada di bawah harga yang diterima nelayan. Jadi, masih aman-aman saja," terang Aden di Pekanbaru, Senin (17/7).

Lebih lanjut, Aden menguraikan, bahwa It pada Juni 2017 mengalami kenaikan karena disebabkan oleh naiknya It pada kelompok perikanan tangkap sebesar 1,88% dan kelompok perikanan budidaya sebesar 1,39%. "Khususnya ikan mas, udang, baung, dan lele," katanya.

Sementara, naiknya indeks harga yang dibayar petani disebabkan oleh naiknya indeks konsumsi rumah tangga sebesar 0,27% dan indeks BPPBM yang mengalami kenaikan sebesar 0,05%.

"Indeks pembelian benih juga menyumbang kenaikan harga yang harus dibayar nelayan. Diantaranya benih patin, ikan mas dan nila," katanya. (MC Riau)

Halaman :

Berita Lainnya

Index