Idris Laena Dorong Pertumbuhan Wirausaha Riau

Idris Laena Dorong Pertumbuhan Wirausaha Riau
Idris Laena

PEKANBARU - Anggota DPR/MPR RI Idris Laena terus mendorong pertumbuhan Wirausaha di wilayah Riau. Hal ini disampaikannya pada acara Bimbingan Teknis dan Fasilitasi Mesin/Peralatan Kerja bagi Industri Kecil menengah (IKM) Pangan, Konveksi dan Perbengkelan Las di Pekanbaru Provinsi Riau yang digelar oleh Kementerian Perindustrian Republik Indonesia melalui Direktorat jenderal Industri Kecil dan Menengah kembali mengadakan kegiatan.

Acara ini digelar dari tanggal 18 sampai dengan 21 Juli 2017 dan diikuti oleh peserta dari Pekanbaru dan Pelalawan.

"Sebagai anggota DPR mewakili Riau tentu saya mau Kementerian Perindustrian memberikan pelatihan ini untuk warga Riau, alhamdulillah sudah terlaksana. Bahkan ini bukan yang pertamakali sebelumnya kegiatan yang sama sudah kita lakukan," ujar Idris Laena seperti dilansir halloriau, Selasa (18/7/2017).

Idris mengatakan acara ini bertujuan bagaimana memberikan kesempatan kepada masyarat seluas-luasnya untuk memulai serta belajar berusaha. "Dengan acara ini diharapkan mampu menciptakan sumber daya manusia yang mampu bersaing di bidang pangan, konveksi dan perbengkelan las sehingga dapat menjadi wirausaha yang maju dan sukses," jelasnya.

Selain itu, ujar Idris, dengan kegiatan ini diharapkan jumlah wirausaha di Riau akan meningkat dan bisa memotivasi para wirausaha baru untuk tumbuh lebih berkembang.

"Sehingga mampu membuka lapangan pekerjaan baru dan kesejahteraan masyarakat pelaku industri pangan konveksi dan juga perbengkelan las di Provinsl Riau khususnya di Kota Pekanbaru dan Kabupaten Palalawan," harap Idris.

Dikatakannya, dengan berkembangnya kemampuan wirausahawan ini nantinya akan memberikan manfaat melalui perbaikan kualitas produksi yang memenuhi standar pasar dan dapat diterima oleh konsumen.

"Untuk itulah mereka diberi pelatihan baik itu pelatihan pangan, permesinan maupun pelatihan lainnya yang dimaksudkan sesuai dengan kemampuan dan keinginan merek," ujar Idris.

Dikatakan Idris setelah mendapatkan pelatihan ini, nantinya para peserta juga akan diberikan motivasi. "Karena biasanya terbentur masalah pemasaran dan juga permodalan. Nah Kementerian juga sudah punya skema pinjaman kepada mereka untuk mengembangkan usahanya, jadi ini memang komprehensip pemerintah untuk mengembangkan itu," jelas Idris.

"Artinya kita memang ingin menumbuhkan supaya para wirausaha Indonesia bisa sesuai target kita minimal 2 persen dari total populasi Indonesia. Kita harapkan mereka tumbuh menjadi para pengusaha baru kita," tambahnya.

Adapun jumlah peserta pada kegiatan ini berjumlah 60 orang dari kalangan Pemuda (Angkatan kerja) yang memilki keinginan dan berkomitmen untuk menambah penghasilan keluarga melalui wirausaha.

Halaman :

Berita Lainnya

Index