Aduh! Kaki Remaja Ini Digerogoti Kutu Laut Mematikan, Ini Fotonya...

Aduh! Kaki Remaja Ini Digerogoti Kutu Laut Mematikan, Ini Fotonya...
Sam Kanizay

Bagaimana jika agenda liburanmu yang harusnya menyenangkan, malah berujung dengan petaka? Tentu tidak ada yang ingin hal tersebut terjadi, bukan? Sayangnya, tidak orang yang tahu hal buruk akan terjadi. Hal tersebut pula yang terjadi pada keluarga kecil di Australia yang baru saja pulang dari liburan di Brighton’s Dendy Street Beach, Pantai Melbourne.

Liburan yang terjadi pada tanggal 5 Agustus malam tersebut berujung dengan masuknya Sam Kanizay ke rumah sakit. Bukan karena tenggelam atau tergulung ombak, remaja yang masih berusia 16 tahun ini tiba-tiba merasakan sakit luar biasa di bagian kakinya setelah 30 menitan berendam di pantai. Dilansir dari Dailymail, Kanizay juga merasakan pergelangan serta permukaan kakinya serasa digigit oleh serangga hingga merasa mati rasa usai bangun dari tempatnya berendam.

Sam Kanizay

Tak disangka, saat beranjak pulang ia mengetahui keduanya kakinya penuh dengan darah segar. Bahkan, dengan sinar lampu jalan, ia dapat melihat jejak kakinya berdarah. Sempat berpikiran positif, remaja satu ini langsung mencuci dan membersihkan. Sayangnya, darah masih terus mengucur hingga membuat panik hingga membuatnya di bawa ke unit gawat darurat terdekat Sandringham Hospital sebelum dibawa ke Rumah Sakit Dandenong. Berdasarkan pemeriksaan dokter, penyebab peristiwa tersebut akibat sea lice atau kutu laut yang menempel di kulit kaki remaja ini.

Kaki Sam Kanizay

Dalam video yang dibagikan oleh Dailymail, kutu laut tersebut tidak sedikit. Namun, jumlahnya mencapai puluhan ekor dan sangat cepat dalam menggerogoti sisa daging dari kaki Kanizay. Sementara remaja muda ini pun menjalani perawatan insentif akibat kehabisan darah dan pemulihan pasca bencana yang mengalaminya. Kasus tidak mengenakkan yang dialami oleh Kanizay ini sebenarnya bukan pertama kali. Di bulan Agustus 2015, seorang ayah dan anak laki-lakinya juga mengalami kejadian serupa saat berenang di Pantai Sandringham, Melbourne. Wah, kemungkinan besar kutu laut di kawasan ini memang cukup banyak dan sangat agresif.

Penanganan Dokter

Siapa yang menyangka hal buruk akan terjadi saat kita liburan. Namun, jika tidak ingin pengalaman Kanizay terjadi kepadamu, ada baiknya untuk menghindari berendam di pantai saat malam hari. Selain itu, jangan lupa pula untuk langsung mandi dengar air bersih karena kutu laut bisa saja menempel di kulit ataupun baju kita. Setuju kan?Adalah Renard Ichthus Hernando, siswa kelas satu SMAN 18 Kabupaten Tangerang ini mendadak viral di internet.

Pasalnya dia memiliki tinggi badan hampir 2 meter mengingat usianya baru 14 tahun. Karena hal itu, sosoknya jadi perhatian di dunia maya.

Dia mulai mengetahui dirinya jadi terkenal ketika melihat foto-fotonya sendiri tersebar luas di media sosial. Renard mengaku kaget bisa terkenal kemana-mana karena tinggi badannya itu yang mencapai 190 cm.

Remaja berusia 14 tahun itu menjadi siswa tertinggi di SMA-nya, bahkan jauh lebih tinggi dibandingkan dengan gurunya sendiri. Dia sering jadi pusat perhatian saat berada di kelas ataupun di luar kelas.

Walaupun begitu, Renard mengaku merasa minder karena tinggi tubuhnya itu. Dia kadang merasa malu ketika jalan bersama teman-temannya karena kelihatan jelas yang paling tinggi.

Selain itu, Renard suka kesulitan untuk belajar karena jangkauan antara pandangan mata dengan meja sangat jauh.

Dia mengaku kalau tinggi tubuhnya menjulang pada saat kelas 3 SMP. Bahkan kabarnya, ayah, ibu dan saudara Renard juga memiliki tubuh yang tinggi.

"SD belum tinggi, cuma gendut, pas SMA tambah tinggi jadi gendutnya ketutupan," kata Renard seperti dimuat cumicumi.com.

Meskipun Renard kadang merasa minder, tapi ia tetap mensyukuri dengan kondisinya itu. Dia juga mengaku kalau tinggi badannya merupakan faktor keturunan dari keluarganya.

Ayah Renard memiliki tinggi 180 cm, sementara ibunya 170 cm, dan kakaknya memiliki tinggi badan 190 cm.

Setiap harinya, Renard melakukan aktivitas belajar seperti siswa pada umumnya. Sejak terkenal di internet, banyak netizen yang menyarankannya agar jadi pemain basket.

Pertama saya mikirnya saya menjadi bahan perbincaraan untuk di daerah Tangerang saja. Tiba-tiba ada yang post foto saya yang tinggi gede gitu, kan. Terus, saya kaget, kok, bisa sampai ke sini-sini, gitu. Kaget juga, sih, orang tua, pas pulang mama saya nanya, 'Kok bisa terkenal?'” kata Renard saat ditemui beberapa waktu lalu di kediamannya di Tangerang.

Selain risi menjadi perbincangan, remaja 14 tahun ini juga merasa tidak nyaman dengan kondisi tubuhnya itu. Apalagi saat ia sedang tidur, kakinya melebihi ukuran ranjangnya.

 “Kalau tidur kakinya lewatin kasur gitu. Kalau dukanya, sih, diledekin saja, tapi menurut saya ledekinnya masih wajar, sih, belum sampai yang di-bully gitu. Kayak diukur-ukur gitu, dekat, tapi itu saya masih belum merasa risi. Kalau di tempat ramai, ya saya minder, sih, karena kan yang pada pendek, terus saya liatin gitu, jadi risi sedikit,” jelasnya.

Sumber: travelingyuk

Halaman :

Berita Lainnya

Index