Tawarkan Pijat Gratis, 

Tangan Youtuber Ini Menjalar ke Area Intim Wanita Targetnya

Tangan Youtuber Ini Menjalar ke Area Intim Wanita Targetnya
Aksi pemijat Luo Dong (Nextrend)

Seorang pria asia asal Tiongkok baru-baru ini mendapatkan beragam kritikan negatif mengenai teknik pemijatan tradisional gratis yang ia tawarkan.

Bagaimana tidak, pria ini bukan hanya memijat tetapi juga meremas bagian payudara dan bagian intim para wanita di tempat publik di New York, Amerika Serikat.

Luo Dong, yang berprofesi sebagai tukang pijat dan juga youtuber ini sudah banyak mengunggah video pijatannya ke akun Youtube pribadinya.

Beberapa videonya memperlihatkan awalnya pria tua ini mendekati para gadis yang akan menjadi target pijatnya.

Selanjutnya ia memberikan menawarkan jasa pijat ala tradisional Tiongkok secara cuma-cuma alias gratis.

Semua pelanggannya yang setuju direkamnya dan diunggah ke akun Youtubenya.

Sedangkan para wanita yang bersedia dipijat ada yang mengenakan pakaian tertutup dan ada pula yang hanya mengenakan bikini.

Dilansir dari laman nextshark, Minggu (4/9/16), Luo menjelaskan kepada pelanggannya jika teknik pemijatan yang ia pakai yaitu Qi.

Pemijitan Qi yang dilakukannya memijat seluruh bagian tubuh pelanggannya hingga ke area sensitif.

Selain itu Lou menklaim jika pijatannya berfungsi untuk melancarkan peredaran dalam tubuh.

Qi yang memiliki arti udara atau alam semesta, diibaratkan dalam pemijatannya ini akan mengganti energi negatif dalam tubuh dengan mengubah zat germinal sehingga menyegarkan tubuh.

Selain itu Qi merupakan prinsip dasar yang banyak digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok.

Sama halnya dalam praktek akupuntur, teknik yang merangsang titik-titik tubuh tertentu dengan menusukan jarum di kulit.

Namun teknik pemijatan yang dilakukan Lou dianggap menyimpang dan justru terkesan seperti tukang cabul.

Dan anehnya, meski aksi pijat itu dilakukan di ruang publik seperti taman yang ramai pengunjung, banyak wanita yang bersedia dipijat olehnya dan sepertinya tak curiga dengan aksi pria tersebut.

Meski demikian, kritikan terhadap aksi pijat itu banyak disampaikan oleh netizen yang berbondong-bondong mempertanyakan teknik pemijatannya yang dianggap porno ini.

Bahkan Youtube juga menghapus beberapa video yang telah diunggah Lou karena dianggap tidak lulus sensor.

"Teknik pemijatan ini jelas menyimpang, pria ini terkenal sebagai tukang pijat cabul di New York," ungkap seorang netizen.

"Pria ini gila, ia pura-pura saja memberikan jasa pijat gratis pasti korbannya akan menerima dengan senang hati," keluh netizen lainnya.

Para wanita muda yang menjadi targetnya pada awalnya nampak percaya begitu saja dengan tawaran yang dilontarkan oleh Lou dan bersedia untuk dipijat.

Sumber: tribun

Halaman :

Berita Lainnya

Index