PEKANBARU - Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman dalam kegiatan ramah tamah bersama perintis kemerdekaan menyampaikan rencana untuk merenovasi Gedung Juang 45 yang berlokasi di Jalan Sudirman, menjadi Museum perjuangan.
"Memang orang tua kita (Legiun Veteran) sudah lama mengharapkan agar Gedung Juang diperhatikan betul. Secara prinsip kita setuju, namun kita harus diskusikan dulu melalui persetujuan DPRD," kata Arsyadjuliandi Rachman dalam acara Ramah ditengah veteran purnawirawan, Wredatama, Wakawuri dan angkatan 45 di Pekanbaru, Selasa.
Kondisi Gedung Juang 45 yang selama ini kurang terawat dengan baik, diminta Perintis Kemerdekaan di Riau agar difungsikan menjadi aset yang dapat dikunjungi masyarakat umum. Dengan direhab menjadi Museum tentu benda-benda perjuangan akan dipajang di tempat tersebut.
"Tentu ini baik difungsikan menjadi museum Perjuangan sesuai harapan orang tua kita tadi. Untuk tempat koleksi benda sejarah perjuangan. Sekaligus untuk tujuan wisata dan budaya," ujar Andi, sapaan gubernur dilansir antara.
Sementara, untuk merealisasikan agar terbangunnya Museum Perjuangan, kata dia, sejumlah Satuan Kerja tetkait perlu duduk bersama. Satker yang yang bersinergi diantaranya Dinas Sosial, Dinas Budaya, Dinas Pariwisata, Kesatuan bangsa dan politik dan lainnya.
Kemudian, hal lain yang turut menjadi persoalan yakni tingkat kesejahteraan veteran di Bumi Lancang Kuning. Dikatakan Andi, bentuk perhatian Pemprov terus terfokus untuk Perintis Kemerdekaan RI.
"Tentu banyak yang ingin kita sampaikan kepada mereka,kita terus minta doa dan bimbingan kepada mereka agar Riau lebih baik ke depannya," sebutnya.
.jpeg)
