Reaksi Pelanggan Saat Mengetahui Bakso Mekar Mengandung Daging Babi

Reaksi Pelanggan Saat Mengetahui Bakso Mekar Mengandung Daging Babi

PEKANBARU - Rahma, warga Panam Pekanbaru kaget bercampur sedikit mual saat membaca berita di media online tentang temuan BBPOM soal bakso mengandung daging babi di Warung Bakso Mekar Jalan KH Ahmad Dahlan.

Rahma yang mengaku pecinta Bakso Mekar ini menjelaskan, bahwa dirinya sudah bertahun-tahun menjadi pelanggan setia Bakso Mekar tersebut, dia mengaku bahwa suka makan di Bakso Mekar karena rasanya yang khas dan bumbunya yang terasa.

"Memang enak, saya dan keluarga mau bela-belain dari Panam ke Sukajadi untuk makan bakso. Bagi saya sih di Pekanbaru ini kalau makan bakso ya di Bakso Mekar," kata Rahma, Senin (28/8/2017).

Dijelaskan Rahma lagi, bahwa selain dengan keluarga, Bakso Mekar itu juga menjadi lokasi favorit baginya dan rekan kerja untuk makan bersama saat waktu senggang.

"Dalam sebulan ada dua kali makan di sana," ulasnya.

Namun, memang sudah dua bulan ini dirinya bersama keluarga maupun dengan rekan kerja sudah tidak ada mampir lagi makan di Bakso Mekar.

"Sudah lama makan di sana, mulai dulu kedai kayu biasa, sampai sekarang sudah kedai bagus," ujarnya.

Rahma juga menceritakan, biasanya dia makan di sana hanya bakso kosong alias bakso tok tanpa mie. Rahma mengaku sangat menyukai rasa bumbu bakso dan kuahnya yang khas dan nyaman di lidah. Namun setelah mengetahui bakso itu mengandung babi, maka dia memastikan tidak akan lagi makan bakso.

"Bertahun-tahun makan di sana, rasanya menyesal. Kaget juga mengetahui campur daging babi, tak akan pernah makan bakso lagi," pungkasnya.

Warga lainnya Eka juga mengaku suka makan bakso di Bakso Mekar ini. Saat mengetahui temuan BBPOM terkait bakso mengandung daging babi di warung Bakso Mekar, Eka mengaku kaget dan rasa tidak percaya.

"Astaghfirullah, awak sering makan bakso raksasa, padahal yang jual pakai jilbab, kok bisa ya," tulis Eka dalam komentar facebook melalui akunnya atas nama Eka Sanak.

Ada juga yang mengatakan perlu dicek lagi kebenarannya, karena bakso tersebut terkenal dan sangat ramai pelanggannya, bisa saja temuan ini persaingan bisnis.

"Ayo dicek kebenarannya, mana tahu persaingan bisnis," tulis akun facebook Sri Andayani dikutip dari datariau.

Halaman :

Berita Lainnya

Index