Soal Sampel Bakso Babi Mekar, Ini Kilah Akun @pkucity

Soal Sampel Bakso Babi Mekar, Ini Kilah Akun @pkucity

PEKANBARU - Akun Instagram @pkucity membantah jika postingan yang dibuatnya di Media Sosial (Medsos) yang menuding Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Pekanbaru dianggap keliru dalam melakukan kesalahan uji sample tersebut adalah postingan opini tanpa dasar.

Melalui klarifikasi di jejaring WhatsApp, Senin (04/09/17) pemilik akun Instagram @pkucity mengaku bahwa hasil itu dia dapatkan melalui wawancara dengan Ketua Asosiasi Pedagang Bakso se-Kota Pekanbaru, Sanuar Heris Andrian.

"Itu bukan saya yang menuding, tetapi hasil wawancara. Kami juga udah cantumkan sumber wawancara dari mana," ucap pengelola akun Instagram @pkucity, Wisnu, sebagaimana dikutip dari beritariau.

Sebelumnya, instansi BBPOM Pekanbaru bakal menempuh jalur hukum karena postingan yang dibuat oleh akun @pkucity tersebut dianggap tidak mendasar dan BBPOM Pekanbaru sendiri mengaku pertemuan itu tidak ada keterwakilan dari pihaknya.

"Jadi kalau menuntutnya ke kita, saya kira salah arah. Lagi pun kami juga bukan pihak yang bermasalah. Kami tidak punya kepentingan dengan masalah tersebut, baik ke pedagang baksonya maupun ke bbpomnya. Kami waktu itu diundang saja,"ucap akun @pkucity.

Sebagaimana diberitakan, dari akun Media Sosial (Medsos) instagram @pkucity, Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Pekanbaru, dianggap keliru dalam melakukan kesalahan uji sample. BBPOM sendiri kabarnya akan menempuh jalur hukum terkait informasi yang beredar tersebut.

"Saya masih konsultasi ke tim hukum kami," Kata Kepala BBPOM Pekanbaru, Muhammad Khasuri, Sabtu (01/09/17).

Dia mengaku, belum dapat memberitahukan kapan pastinya upaya hukum tersebut akan dilakukan. Mengingat, langkah itu akan terus dilakukan kajian matang menanggapi tudingan opini publik yang tidak mendasar terhadap BBPOM Pekanbaru.

Akun ini juga menyebut bila BBPOM Pekanbaru telah menggelar pertemuan tertutup pada 29 Agustus 2017 lalu serta menyampaikan permintaan maaf terkait kesalahan hasil uji sample lab Bakso Mekar yang postif mengandung fragmen DNA spesifik porcine (babi) yang diuji.

BBPOM Pekanbaru sendiri mengaku tidak terlalu khawatir dengan tudingan yang diunggah salah satu akun instagram itu. Ia percaya masyarakat Pekanbaru cerdas dalam menilai hal ini.

"Apakah kami akan mengambil langkah hukum, lihat saja nanti," ucapnya singkat.

Halaman :

Berita Lainnya

Index