KAMPAR - Penemuan dua bunga bangkai (amorphoghallus gigas) di Cagar Alam Bukik Bungkuk, Kecamatan Kuok, Kabupaten Kampar, membuat membuat gempar. Kini, dua bunga langka tersebut telah layu.
Tapi jangan takut. Masih ada satu bunga bangkai lagi yang siap mekar dalam waktu dekat ini. Bunga ini baru ditemukan pada Selasa (19/9/2017), oleh Syahril (26) yang merupakan warga setempat.
"Kemungkinan, mekarnya pada hari Rabu, Kamis dan Jumat (20, 21, 22 September)," kata Syahril yang juga ikut bersama rombongan BBKSDA Riau saat menemukan bunga bangkai tertinggi di dunia, Sabtu lalu seperti dimuat suarakampar.com.
Kata Syahril, satu bunga bangkai yang ditemukannya ini, memiliki tinggi 3,42 meter. Bunga ini berada di sekitaran kebun milik warga, di Desa Bukik Melintang, Kecamatan Kuok. Masih di seputaran Cagar Alam Bukit Bungkuk.
"Kalau dari lokasi parkir kendaraan, cuma lima menit berjalan kaki," kata dia dilansir riausky.com.
Bagi warga yang penasaran, Syahril juga menawarkan jasa sebagai pemandu. "Sekeliling bunga itu, sudah kita bersihkan. Kalau mau ke sana, tapi tidak tahu tempat, hubungi saja saya di nomor 081275422902," katanya.
Sebelumnya, BBKSDA Riau menemukan bunga bangkai (amorphopallus gigas) di Cagar Alam Bukit Bungkuk di Kabupaten Kampar. Di lokasi itu tumbuh dua bunga bangkai, satu di antaranya setinggi 3,97 meter dan diklaim tertinggi di dunia.
Kepala Seksi Konservasi Wilayah III, BBKSDA Riau, Bintang Hutajulu menjelaskan, bunga bangkai itu tepatnya ditemukan di Cagar Alam Bukit Bungkuk di Kabupaten Kampar, tepatnya di pinggir Sungai Sangolan Kiri, pada 13 September 2017.
.jpeg)
