HARIANRIAU.CO - Akibat membakar sampah sembarangan apalagi di sekitarnya terdapat bahan yang mudah terbakar, empat rumah semi permanen di Jalan KL Yos Sudarso Lorong Stasiun Medan Labuhan ludes menjadi abu, Rabu (15/11/2017).
Menurut salah seorang warga sekitar, Faisal, api diduga berasal dari rumah Arief, seorang penjual bensin eceran.
“Informasinya begitu, dia (Arief) membakar sampah di dekat jualannya (bensin eceran). Api kemudian membakar botol bensin dan langsung menyambar rumah korban,” ungkapnya.
Dalam hitungan menit, api langsung membesar dan menyambar beberapa rumah warga lainnya. Berdasarkan informasi yang dihimpun, rumah warga yang terbakar tersebut selain milik Arief, di antaranya Dayat, Tutik dan Abdi Sipayung.
“Hangus semua rumah mereka, tinggal rangka saja,” ucapnya dilansir pojoksatu.
Untuk memadamkan kobaran api, warga saling membantu dengan peralatan seadanya. Warga menyiram api dengan air yang ditimba dari parit di sekitar lokasi.
Sekira 30 menit kemudian datang 4 unit mobil pemadam kebakaran milik Pemko Medan, yang kemudian berjibaku memadamkan api.
Kebakaran tersebut kini telah ditangani petugas Polsek Medan Labuhan. Lokasi kebakaran oleh petugas langsung dipasang Police Line.
Sementara, para korban yang rumahnya terbakar menangis karena sebahagian harta benda mereka tidak bisa diselamatkan.
.jpeg)
