HARIANRIAU.CO - Sebuah video perkelahian pelajar perempuan beredar di dunia maya. Ironisnya, perkelahian keduanya itu dilakukan saat masih sama-sama memakai seragam sekolah.
Bukan hanya itu, perkelahian pelajar yang diduga terjadi di Kabupaten Mojokerto tersebut terjadi di pinggir jalan.
Dalam video berdurasi singkat 29 detik tersebut, tampak dua pelajar perempuan yang sama-sama memakai segaram batik tengah berkelahi. Entah apa penyebabnya.
Diduga, keduanya adalah pelajar tingkat SMP dan SMA di wilayah Kutorejo, Kabupaten Mojokerto.
Kedua ABG tersebut pun sama-sama tak mau kalah dengan masing-masing ingin menjatuhkan lawannya.
Kedua tangan pelajar itu juga sama-sama saling menarik rambut lawannya.
Tak cukup disitu, keduanya juga tampak saling melepas pukulan dan tendangan. Perkelahian keduanya terus berlangsung hingga pada detik ke-17.
Hingga akhirnya datang seorang pengendara laki-laki yang berhenti dan turun dari motornya untuk memisahkan keduanya.
Saat keduanya berkelahi, terdengar suara seoarang perempuan yang berusaha melerai perkelahian tersebut.
“Hei, wes…wes…wes…wes (sudah, sudah, sudah),” ucap sang suara yang diduga sang perekam kejadian itu.
“Hei, wes…buyar….buyar…wes…wes….wes,” ucap sang pengendara sembari terus berusaha memisahkan keduanya.
Meski aksi saling jambak, pukul dan tendang itu bisa dihentikan, kedua pelajar perempuan itu masih saja melanjutkan aksi kekerasan itu dengan melontarkan kata-kata kotor.
“Matamu picek tah (matamu buta yah),” hardik salah satunya yang dibalas oleh pelajar lainnya. “Koen picek (kamu yang buta),” balasnya.
Sang pengendara pun terus berusaha menjauhkan keduanya agar tak lagi berkelahi.
“Wes…wes…wes…,” ujar sang pengendara sembari mengancam akan melapor ke polisi jika perkelahian dilanjutkan.
Tak jelas apa awal mula dan pemicu perkelahian tersebut dan tak jelas pula bagaimana akhir peristiwa itu.
Video itu sendiri pertama kali diunggah oleh Willy Mardhika pada Jumat (1/12) pukul 14.38 WIB.
“Oleh teko grub sebelah lur!!! Pasti Lanangan. Sangar (dapat dari grup sebelah, lur. Pasti soal cowok),” tulis Willy Mardhika.
Berdasarkan penelusuran, perkelahian itu ternyata diduga terjadi di pinggir jalan sekitar Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Hingga berita ini ditulis, video tersebut sudah mendapat 105 komentar dan sudah 121 kali dibagikan.
Berikut videonya:
Sumber: pojoksatu