HARIANRIAU.CO - Sebanyak 6 warga Pekanbaru yang menamakan diri Barisan Umat Islam (BUI)Riau mendesak aparat kepolisian menangkap dalang penghadangan sekaligus tindak perkusi terhadap Ustadz kondang, Abduk Somad.
Tindakan terhadap ustadz Abdul Somad ini terjadi di Denpasar, Bali, akhir pekan lalu. Jurubicara Barisan Umat Islam Riau Ustadz Ade Hasibuan usai membuat laporan di Markas Polda setempat Senin (11/12/17) pagi, mengatakan, bagaimana kepolisian menangkap orang itu.
"Informasi yang kita dapat dalangnya diduga bernama Gusriadi alias Gus Yadi. Kita laporkan perbuatannya," tegasnya.
Ketua Front Pembela Islam (FPI) ini menambahkan, tindakan persekusi yang dilakukan terhadap Ustad Abdul Somad di Bali sangat disesalkan dan tak perlu terjadi.
"Kita tidak bisa menuduh siapa itu tapi telah terjadi persekusi di Bali. Ulama diberlakukan tidak layak, ancaman mengeluarkan pisau," tegasnya dilansir riauterkini.com.
Terkait laporan ini, Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Guntur Aryo Tejo menyatakan, setiap warga negara dapat membuat laporan ke polisi jika nyawanya terancam atau melihat sebuah perbuatan perkusi.
.jpeg)
