HARIANRIAU.CO - Menjelang natal, seorang ibu di Padawan, Kuching, Malaysia dihebohkan dengan persalinan anaknya yang masih berusia 12 tahun.
Ia tak menyangka jika selama ini puterinya telah mengandung dan luput dari pengawasannya.
Dan kini ia harus menerima kenyataan bahwa puterinya telah melahirkan seorang bayi perempuan.
Meski telah berhasil menutupi kehamilannya, gadis belia ini tak bisa menyembunyikan bayi yang telah dilahirkannya.
Setelah melahirkan bayi mungilnya, gadis ini segera dibawa oleh orang tuanya ke Rumah Sakit Umum Sarawak di Kuching.
Tak terima anaknya dihamili, wanita berusia 39 itu kemudian lapor polisi.
Kepala polisi distrik Song Wakil Inspektur Azhar Abu Bakar mengatakan penyelidikan menunjukkan remaja tersebut diperkosa oleh seorang pria berusia 20-an tahun lalu.
"Remaja itu mengetahui siapa tersangka saat tinggal bersama neneknya di dekat sini awal 2016," katanya.
"Dia juga mengakui bahwa dia dan pria tersebut telah melakukan hubungan seksual dan terakhir kali mereka bertemu satu sama lain akhir tahun lalu.
Kepada kepolisian, gadis itu mengaku menjalin hubungan seksual atas dasar suka sama suka.
"Gadis itu juga mengakui bahwa hubungan seksual itu bersifat konsensual (suka sama suka)," ungkap Azhar Abu Bakar.
Meski dilakukan atas dasar suka sama suka, gadis kecil ini termasuk terlalu muda untuk mengambil keputusannya sendiri.
Sehingga, kasus tersebut dianggap sebagai perkosaan menurut undang-undang.
Kini kepolisian tengah memburu keberadaan tersangka utnuk menyelesaikan kasus tersebut.
"Kami sedang dalam proses menemukan tersangka," katanya dilaporkan tribun.
.jpeg)
