HARIANRIAU.CO - Alfius Agustinus dimintai keterangan pihak kepolisian terkait kasus pembunuhan istrinya, Deli Cinta Sihombing (28). Kepada Alfius, polisi melontarkan beberapa pertanyaan kunci.
“Berjalan lancar,” ujar Alfius usai memberikan keterangannya kepada penyidik di Polsek Batuaji, Batam, Kepulauan Riau, Selasa sore (26/12/2017) seperti dilaporkan batamnews.co.id.
BACA: Deli Cinta Sihombing Ternyata Dibunuh Seorang Gigolo, Ini Tampangnya
Pembunuh Istrinya Ditembak Polisi, Begini Ekspresi Suami Deli Cinta Br Sihombing
Yuni Tak Yakin Dedi Gigolo untuk Deli Cinta Sihombing, Ini Penjelasannya
Terbongkar, Pembunuh Deli Cinta Sihombing Ternyata Seorang Duda dan Punya Bayi
Ini Fakta Lainnya Tentang Dedi Purbianto Sang Pembunuh Deli Cinta
Alfius tampak tiba di Polsek Batuaji sekitar pukul 14.30 WIB. Mengenakan baju kaos merah dengan celana jeans di masuk ke ruang pemeriksaan. Alfius tampak ditemani beberapa anggota keluarganya.
Pria yang berkerja di sebuah offshore itu dimintai keterangan di ruangan unit II.
Dia tampak tenang ketika ditanyai oleh penyidik. Ia juga menyempatkan diri menjawab beberapa pertanyaan wartawan yang menunggu.
Alfius dalam kesempatan itu sempat dipertemukan dengan Dedi Purbianto tersangka pembunuhan istrinya di tahanan Mapolsek Batuaji.
Seperti diketahui, Dedi menghabisi Deli di rumahnya di Centre Raya, Tanjunguncang, Batuaji, Batam, Kamis (21/12/2017) subuh. Saat menghabisi itu, Deli bersama seorang anaknya yang masih balita.
BACA JUGA: Ternyata Gigolo Pembunuh Deli Cinta Pernah di Penjara di Malaysia
Bertemu di Aplikasi Chat, Pertemuan Pertama Deli Bayar Rp 200 Ribu
Kenapa Dedi Purbianto Pastikan Deli Cinta Sihombing Tewas, Baru Ikat Tangan dan Kaki
Deli Cinta Sihombing Sempat Buatkan Kopi untuk Pembunuhnya
Bertemu dengan Pembunuh Istrinya, Begini Reaksi Alfius Agustinus
Deli Cinta Sihombing Sempat Buatkan Kopi untuk Pembunuhnya
Bayi tersebut berhasil selamat. Sedangkan Deli dibunuh dengan kejam. Tangannya diikat begitu juga kakinya. Ia kemudian dicekik hingga tewas. Dedi kemudian ditangkap dua hari kemudian di sebuah bar di sebelah Hotel Sidney Sei Panas, Batam.
Dari tangannya polisi menyita sebuah mobil, televisi. Sedangkan sebuah unit handphone milik Deli dijual Dedi kepada seseorang.