HARIANRIAU.CO - Persaingan industri otomotif di Indonesia, semakin memanas dengan hadirnya dua pendatang baru dari China, Wuling Motors dan Sokonindo Automobile.
Namun, hadirnya kedua merek tersebut membuat pertumbuhan ekonomi di Indonesia membaik, karena Wuling dan Sokon mendirikan pabrik. Selain itu, Mitsubishi juga menambah satu pabrik lagi di Cikarang.
Saat ini, ada 16 merek mobil yang memiliki fasilitas produksi di Tanah Air. Sebab itu, kapasitas produksi mobil di Indonesia mencapai 2.258.131 unit per tahun.
Dari ketiga merek yang disebutkan di atas, pabrik Mitsubishi yang paling besar, karena bisa memproduksi hingga 160 ribu unit per tahun. Sementara itu, Wuling 120 ribu unit dan Sokon 50 ribu unit.
Meski kapasitas produksinya besar, namun penjualan secara wholesales, atau pabrik ke diler sepanjang 2017, hanya menyentuh angka satu jutaan unit saja.
Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Jongkie D. Sugiarto mengatakan, ia yakin bahwa nantinya semua pabrik akan bisa beroperasional secara penuh.
“Kapasitas produksi 2,2 juta unit yang tersebar di Jakarta, Tangerang, Jawa Barat, Cikarang, dan Karawang ini akan terpakai semua nantinya,” ujarnya di Jakarta.
Sebagai informasi, urutan pertama pabrikan yang mempunyai kapasitas produksi terbesar di Indonesia adalah Daihatsu dengan 530 ribu unit, Suzuki dan Toyota masing-masing 320 ribu unit dan Honda 240 ribu unit.
.jpeg)
