Kapolsek Kencani Atika Mandasari Sebelum Tewas, Kapolda: Saya Minta Dicopot, Kalau Terbukti Narkoba Saya Pecat

Kapolsek Kencani Atika Mandasari Sebelum Tewas, Kapolda: Saya Minta Dicopot, Kalau Terbukti Narkoba Saya Pecat
Atika Mandasari @Facebook

HARIANRIAU.CO - Kasus kematian janda cantik Atika Mandasri berbuntut panjang, polisi menahan salah satu oknum berpangkat perwira menengah.

Seperti diketahui, tewasnya Atika Mandasari, 28, seorang karyawan kafe di Lampung Utara, terus berlanjut. Korban diketahui bersama oknum Kapolsek Pugung Tampak, AKP AR, sebelum meninggal. 

Janda satu anak, warga Kota Alam, Kotabumi Selatan, Kotabumi, Lampung, itu sempat dilarikan ke rumah sakit. Sayang, nyawanya tidak tertolong. Korban meninggal karena diduga overdosis.

Kapolda Lampung Irjen Suntana telah memerintahkan kepada Propam Polda Lampung untuk melakukan pengusutan. Dua hari lalu, kata dia, perwira tersebut sudah diamankan. Juga sudah kita cek dan tes urine apakah dia terindikasi memakai narkoba.

"Lalu hasilnya negatif, dan saya masih belum puas suruh tes lagi darah dan rambutnya, dan sampai saat ini hasilnya saya belum tahu. Apabila terindikasi positif berarti dia pemakai,” ujarnya seperti dimuat radarlampung.co.id.

Menurut catatan dan secara administrasif dia telah meminta agar oknum perwira menengah itu dicopot dari keanggotaan sebagai polisi. 

“Secara administrasif sudah saya minta copot. Dan nantinya dia terindikasi sebagai penggunananya akan segera saya pecat,” tegasnya.

Saat ini, dia juga telah memerintahkan kepada jajaranya untuk terus mengusut tuntas tentang penyebab kematian seorang karyawan cafe di Lampung Utara, yang diduga dikarenakan overdosis.

“Kasus kematian perempuan itu telah kita selidiki. Apakah kematiannya dikarenakan overdosis oleh narkoba atau bagaimana, karena bisa saja overdosis dengan yang lain,” pungkasnya. 

Halaman :

Berita Lainnya

Index