Kabar Terakhir Pelaku Pembakaran Istana Siak

Kabar Terakhir Pelaku Pembakaran Istana Siak
Tengku Said Abdullah (TSA) atau Faisal (41) saat ditanyai Bupati Syamsuar beberapa waktu lalu.

HARIANRIAU.CO - Lama tak terdengar, kini pembakar Istana Siak ternyata tengah menjalani tes pemeriksaan kejiwaan. Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Siak AKBP Barliansyah SIK. 

"Proses masih terus berjalan, kami (kepolisian) masih melakukan observasi terhadap pelaku pembakar di Rumah Sakit Jiwa Tampan, Kota Pekanbaru," kata Kapolres Siak saat dihubungi melalui telfon seluler. 

Lanjutnya, saat ini pihak kepolisian masih terus mendalami kondisi kejiwaan pelaku. Berdasarkan informasi sebelumnya, ibunda dari pelaku pembakaran istana Siak, Syariah Nadira (60)  menyebutkan jika anaknya Tengku Said Abdullah (TSA) atau Faisal (41)  menderita gangguan jiwa. 

"Yang bersangkutan benar mengalami gangguan jiwa atau tidaknya, biar nanti tim ahli dan psikolog yang memutuskan. Makanya kita lakukan dulu observasi di RSJ Tampan," ungkap Barliansyah dilaporkan halloriau.

Diberitakan sebelumnya, TSA melakukan pembakaran patung diorama yang ada di ruang tengah Istana Siak pada Senin (8/1/2018) pukul 14.45 WIB. Kejadian tersebut menyebabkan sebagian tirai, karpet serta baju pada patung diorama terbakar. 

Dua hari kemudian, pada Rabu (10/1/2018) Kepolisian Daerah Riau dan Polres Siak berhasil menangkap TSA di Pekanbaru. 

Ibu kandung pembakar Istana Siak, Syarifah Nadira (60) saat ditanyakan di Mapolres Siak juga menyebutkan bahwa anaknya mengalami gangguan kejiwaan sejak lima tahun terakhir dan sempat dirawat untuk mendapatkan pengobatan. 

Dia menyebutkan, sejauh ini anaknya masih menjalani rutinitas pengobatan dan aktif minum obat dari rumah sakit.

Berdasarkan informasi tersebut, akhirnya Polres Siak melakukan pemeriksaan kejiwaan pelaku untuk memastikan kebenaran hal tersebut. 

Halaman :

Berita Lainnya

Index