Ibu Hamil ini Terkapar Didepan Suaminya Setelah 'Dianu' Pria Selingkuhannya

Ibu Hamil ini Terkapar Didepan Suaminya Setelah 'Dianu' Pria Selingkuhannya
ilustrasi

HARIANRIAU.CO - Ibu hamil itu klepek-klepek dan terkapar setelah bawah payudaranya ‘dianu’ pria selingkuhan di depan suaminya.

Pria selingkuhan yang gak tahu diri itu berinisial Bst (34). Ia tega menusuk korban yang tengah hamil 5 bulan, YS (31), karena menolak diajak minggat. Suami korban, Yt (36), pun langsung berteriak histeris.

Informasi yang dihimpun, Selasa (20/2/2018) menyebutkan, peristiwa itu berawal saat pelaku datang ke rumah korban di Kelurahan Petanang Ilir, Kecamatan Lubuklinggau Utara I, Lubuk Linggau, Sumatera Selatan (Sumsel).

Saat pelaku datang, korban sedang berbicara dengan suaminya. Pelaku yang cemburu lalu memaksa korban untuk pergi meninggalkan suaminya. Korban pun menolak, sehingga pelaku dan korban terlibat cekcok mulut.

Suami korban yang melihat istrinya bertengkar dengan pelaku berusaha melerai dan berteriak meminta pertolongan warga. Pelaku memang keluar rumah, tapi bukan mau kabur. Ia malah mengambil pisau di sepeda motornya. Pelaku kemudian dengan beringas menusuk korban, tepatnya di bawah payudaranya.

“Korban adalah mantan selingkuhannya, begitu menolak diajak pergi, tersangka kesal. Dia menusuk korban yang lagi hamil lima bulan,” kata Kasat Reskrim Polres Lubuklinggau AKP Ali Rojikin melalui Kapolsek Lubuklinggau Utara AKP Horison Manik seperti dilansir merdeka.com, Selasa (20/2/2018).

Peristwa itu terjadi pada 16 Juni 2017. Usai menikam korban, pelaku langsung kabur dan berhasil ditangkap pada Rabu (13/2/2018) di tempat persembunyiannya, Desa Muara Beliti, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas. “Tersangka ditangkap tanpa perlawanan,” tambahnya.

Saat ini pelaku masih dalam pemeriksaan intensif. Atas perbuatannya, ia dijerat Pasal 1 ayat 1 jo Pasal 80 ayat 3 UU RI No. 35 Tahun 2014, dengan ancaman penjara paling lama 15 tahun. “Akibat penikaman itu, janin korban meninggal dunia,” tandasnya.

Halaman :

Berita Lainnya

Index