Jahat... Cewek Ini Berdarah-darah Diembat Bapak Kos...

Jahat... Cewek Ini Berdarah-darah Diembat Bapak Kos...
Korban saat membuat laporan di Polsek Medan Kota. (medansatu.com/mira)

HARIANRIAU.CO - Dengan kondisi berlumuran darah, YN (27), datangi Polsek Medan Kota, Selasa (9/4/2018). Kepada petugas jaga, cewek yang menetap di Jalan Pelajar, Medan, ini mengaku telah dianiaya bapak kosnya inisial, AT. Tak tanggung-tanggung, ia mengakui kepalanya pecah diembat pakai balok.

Kepada petugas, YN menceritakan kronologis pengaiayaan yang dialaminya. Awalnya, ia bersama dua teman wanitanya, AY dan AN sedang ngobrol ngalor-ngidul di kamar kosnya. Ketika itu, pintu kamar dalam kondisi terbuka. Namun saat lagi asyik bercerita, tiba-tiba AT datang marah-marah.

“Ini kalian kok tiga orang, ini kamar cuma untuk dua orang. Kalau tiga orang, harus tambah uangnya,” teriak AT seperti yang ditirukan YN. Mendengar itu, YN yang selama 2 tahun ini memang kos bertiga, tak tinggal diam. “Loh! Saya selama ini ngekos bertiga, kenapa bapak marah-marah,” jawab YN.

Rupanya, ucapan YN membuat AT semakin meradang. Tak terduga, AT yang melihat ada balok tak jauh dari lokasi langsung mengambilnya dan menyerang YN dengan membabi buta. YN mengaku dipukuli seperti seorang pencuri.

Meski YN sudah tergeletak bersimbah darah, AT tak peduli dan terus memukuli, menendang dan memijak-mijaknya. Cewek berambut pendel itu meraung, minta-minta ampun. Tak tega melihat YN, teman-temannya pun berteriak histeris.

Beruntung, teriakan teman-teman YN berhasil membangunkan warga sekitar. Sadar aksinya diketahui warga, AT pun pergi meninggalkan YN begitu saja.

YN yang sempat terkapar langsung diberikan pertolongan seadanya oleh teman-temannya hingga sadar. Hari itu juga, dengan kondisi mandi darah. Yuni memutuskan mendatangi Polsek Medan Kota guna membuat laporan.

Mendengar pengakuan YN, petugas SPKT Polsek Medan Kota langsung membawa YN ke ruang periksa dan memberikan YN surat rujukan untuk visum di RS Madani. Usai mendapat perawatan medis, YN pun langsung diperiksa oleh penyidik.

Kapolsek Medan Kota Kompol Martuasa Hermindo Tobing ketika dikonfirmasi wartawan, membenarkan laporan korban. 

Sumber: medansatu

Halaman :

Berita Lainnya

Index