Sekda Kuansing Lantik Enam Kepala Desa di Benai

Sekda Kuansing Lantik Enam Kepala Desa di Benai
HARIANRIAU.CO - Sekda Kuansing DR Dianto Mampanini SE MT mewakili Bupati Drs H Mursini MSi, pada Senin (30/4) kemarin melantik sebanyak enam orang  Kepala Desa. Dimana dari enam kepala desa tersebut Lima kepala desa berasal dari Kecamatan Benai yaitu Kepala Desa Talontam R Helpi Alponso, Kepala Desa Koto Benai Rasdianto, Kepala Desa Siberakun Karnadi, Kepala Desa Ujung Tanjung Darpaus dan Kepala Desa Gunung Kesiangan Firdaus. Sedangkan satu orang kepala desa lagi yaitu Kepala Desa Sikijang Kecamatan Logas Tanah Darat yang merupakan pengganti antar waktu (PAW).
 
Pelantikan ke enam kepala desa itu dilaksanakan di Gedung Serbaguna Kantor Camat Benai. Hadir pada acara pelantikan tersebut Asisten, Kepala OPD, Kabag, Camat Benai dan Camat Logas Tanah Darat serta puluhan warga masyarakat
 
Sekda Dianto Mampanini dalam sambutannya membacakan pidato tertulis Bupati Kuansing Drs H Mursini MSi dikesempatan itu menyampaikan ucapan selamat kepada para kepala desa yang baru dilantik. 
 
"Kita berharap kades yang dilantik segera melaksanakan tugas sesuai Tupoksi yang mereka miliki. Apa lagi sekarang desa diberikan kesempatan besar untuk mengurus tata pemerintahannya sendiri serta pelaksanaan pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat desa," ujar Sekda menyampaikan harapan Bupati.
 
Desa sekarang, lanjut Sekda, tidak lagi hanya menjadi fokus pembangunan tetapi juga sebagai perancang pembangunan yang berperan aktif sebagai motor penggerak pembangunan. Termasuk juga didalamnya pengelolaan keuangan dan kekayaan milik desa. Begitu besarnya peran yang diterima desa, kata Sekda, harus diimbangi pula dengan menerapkan prinsip akuntabilitas dalam tata pemerintahannya.
 
Kepada kepala desa bupati kata Sekda menyebutkan bahwa kepala desa adalah pemegang kekuasaan pengelolaan keuangan desa, itu artinya tantangan dan tugas kepala desa kedepan semakin komplek dan berat. 
 
"Harapan kami berhati hatilah dalam proses perencanaan, pelaksanaan dan pertanggungjawabannya dan laksanakan setiap kegiatan secara akuntabilitas dan transparan. Karena dana yang dikucurkan pemerintah ke desa tersebut bukanlah uang pribadi kepala desa dan mesti dipertanggungjawabkan penggunaannya," ujar Sekda menyampaikan harapan Bupati untuk mengingatkan.***
 
 
 
 
 
Jeki Efri Yunas

Halaman :

Berita Lainnya

Index