HARIANRIAU.CO - Ratusan ribu siswa SMA, SMK, dan MA di seluruh Indonesia merayakan kelulusan mereka hari ini, Kamis (3/5/2018). Mereka meluapkan kegembiraan dengan berbagai cara, seperti coret-coret dan konvoi di jalanan. Selain itu, ada pula yang merayakannya di lingkungan sekolah. Momen tersebut dimanfaatkan siswa untuk meminta maaf kepada gurunya.
Para siswa mengabadikan euforia mereka melalui kamera ponsel, kemudian mengunggahnya di media sosial.
Ada pula moment perayaan kelulusan yang direkam orang lain, seperti kejadian siswa jatuh dari sepeda motor saat konvoi di Jalan Raya Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali.
Dalam video itu terlihat seorang pelajar SMA tergeletak dan kejang-kejang di tengah jalan. Ia masih mengenakan seragam putih abu-abu. Namun bajunya sudah tercoret-coret dengan pilox.
Sementara video lainnya, terlihat seorang siswa SMAN Negeri 3 Baubau, Sulawesi Tenggara, menangis saat meminta maaf kepada gurunya.
Dalam video tersebut terdengar percakapan dua guru dengan siswa yang tampak menangis. Sang guru laki-laki kemudian menanyakan kelakukan siswa tersebut saat masih sekolah. Diduga, siswa itu sering bolos dengan cara lompat pagar.
“Berapa kali kau lompat pagar dulu?” tanya guru itu. “Banyak kali pak guru,” jawab siswa.
Sang guru kemudian bertanya apa yang ingin dia sampaikan kepada guru-gurunya.
“Pokoknya luar biasa Pak Guru. Tak bisa diungkapkan dengan kata-kata Pak Guru,” jawabnya sambil terisak.
“Ungkapkan dengan tindakan kalau begitu, harus lebih baik lagi ya,” ujar sang guru.
Selain itu, ada pula video pelajar SMA diangkut menggunakan truk polisi. Para pelajar tersebut diamankan lantaran tidak mematuhi peraturan lalulintas.
Tak hanya itu, beberapa siswa yang melanggar dikenakan sanksi dengan cara lompat kodok di jalan.
Sementara video lain memperlihatkan seorang siswi histeris lantaran ditilang di terminal. Siswi tersebut meraung-raung hingga terpaksa dibopong ke tempat duduk terminal.
Berikut kompilasi 7 video perayaan kelulusan SMA paling tragis, kocak dan mengharukan:
sumber: pojoksatu
.jpeg)
