HARIANRIAU.CO - Belakangan ini, sebuah video tak biasa mendadak menjadi perbincangan warganet di Tiongkok. Dalam sebuah video, terlihat seorang turis Tiongkok tampak memanggul seekor ikan besar yang diyakini sebagai lumba-lumba.
Rekaman yang diabadikan menggunakan ponsel tersebut ditengarai diabadikan di sebuah pantai di Pulai Hailing, Tiongkok.
Terdengar seseorang yang mengatakan 'Itu lumba-lumba', di latar belakang video.
Pria yang hanya mengenakan celana renang itu tampak santai membawa lumba-lumba itu.
Sementara seorang wnaita mengikutinya dari belakang.
Insiden ini diyakini terjadi pada 1 Mei 2018 lalu.
Seorang petugas keamanan yang bekerja di dekat pantai mengatakan pada tim investigasi, bahwa lumba-lumba itu telah mati dan berlumuran luka ketika ditemukan di pantai.
(Daily Mail)
"Ada penduduk desa dan turis yang jug amenyaksikan lumba-lumba itu.
Tetapi, seorang pria datang dan mengambilnya," ujarnya pada staf dan biro perikanan.
Pria yang tak diketahui identitasnya itu kemudian menempatkan mamalia tersebut di mobilnya dan pergi.
Investigasi awal yang dilakukan oleh biro perikanan setempat menunjukkan bahwa hewan itu kemungkinan besar adalah lumba-lumba yang terdampar, dan mati.
Sedangkan, menurut Hukum Perlindungan Satwa Liar Tiongkok, lumba-lumba adalah salah satu spesies yang terdaftar.
Warga tidak diizinkan untuk berburu, membunuh, menjual, atau pun memelihara spesies yang dilindungi.
Sekali pun hewan tersebut ditemukan dalam keadaan mati.
Keith Guo, seorang petugas PETA Asia mengatakan lumba-lumba memiliki ikatan keluarga yang kuat dan juga jaringan sosial.
"Jika salah satu keluarga mereka ditangkap, maka lumba-lumba lainnya akan menderita depresi," pungkasnya.
Sumber: Tribunstayle.com
.jpeg)
