DPRD Inhil Berang, BPJS Kesehatan Sering Persulit Masyarakat Miskin

DPRD Inhil Berang, BPJS Kesehatan Sering Persulit Masyarakat Miskin

HARIANRIAU.CO - Banyaknya keluhan dari masyarakat terkait kinerja BPJS Kesehatan yang sering mempersulit masyarakat membuat DPRD Inhil tidak tahan dan memanggil Kepala BPJS serta unsur terkait lainnya.

Tidak tanggung-tanggung, bahkan seluruh Komisi pun hadir dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang dihadiri langsung oleh Ketua DPRD Inhil, Dani M Nursalam itu.

"Kita sudah sering menerima keluhan dari masyarakat, mereka mengatakan dalam kepengurusan BPJS Kesehatan sangat sulit dan bertele-tele, ujar Hasmawi," anggota Komisi IV DPRD Inhil.

Tidak hanya Hasmawi, Wakil Ketua Komisi II DPRD Inhil, Edi Gunawan kekeselannya kepada BPJS yang mempersulit masyarakat miskin untuk bisa mendapatkan kartu BPJS Kesehatan.

"Terlalu banyak tetek bengek aturan BPJS, hampir tidak ada sisi kemanusiaan karena terikat dengan aturan, ujar pria yang akrab disapa," Asun itu.

DPRD pun meminta agar BPJS untuk lebih mempermudah masyarakat miskin untuk menjadi peserta BPJS PBI dengan menjunjung sisi kemanusiaan, sehingga nantinya tidak ada lagi masyarakat mengeluh dengan segala aturan yang dianggap terlalu mempersulit.

Menanggapi hal tersebut, kepala BPJS cabang Tembilahan, Dahidin, mengatakan akan tetap mengakomodir segala keluhan yang disampaikan DPRD sebagai perpanjangan tangan masyarakat.

"Selagi tidak bertentangan dengan peraturan yang berlaku, maka BPJS siap memperbaikinya, yang jelas pesan saya kepada masyarakat untuk mengurus kepesertaanya sebelum sakit, jangan nunggu sakit baru mau mengurus," sebutnya.


Ragil Hadiwibowo/Adv

Halaman :

Berita Lainnya

Index