Berhati Mulia, Kisah Gadis Remaja Tolong Penyandang Disabilitas Ini Jadi Viral

Berhati Mulia, Kisah Gadis Remaja Tolong Penyandang Disabilitas Ini Jadi Viral
Clara saat berkomunikasi dengan penyandang disabilitas di pesawat (Foto: Metro)

HARIANRIAU.CO - Kita pasti familier mendengar banyak sekali orang jahat ataupun orang-orang egois yang mementingkan dirinya sendiri di dunia ini. Akan tetapi bak dua sisi mata uang yang berbeda, sosok orang-orang baik yang berhati mulia pun masih banyak dan dapat kita temui di sekitar kita.

Salah satunya kisah dari seorang remaja wanita bernama Clara Daly satu ini. Ia baru-baru ini menjadi viral di media sosial, tak lain karena aksinya menolong seorang pria penyandang disabilitas (tidak bisa melihat dan mendengar) saat berada di dalam pesawat.

Dikisahkan, sang pria penyandang disabilitas bernama Tim tersebut harus melakukan perjalanan udara kurang lebih selama enam jam dari Boston menuju Los Angeles dengan menaiki pesawat udara Alaska Airlines seorang diri. Ketika berada di dalam perjalanan, Tim disebutkan merasa kesulitan ditambah situasi di mana tidak ada satupun orang di pesawat yang bisa berkomunikasi dengan dirinya.

Hingga akhirnya, Clara-remaja wanita berusia 15 tahun mendatangi Tim setelah awak kabin yang bertugas saat itu membuat pengumuman kepada para penumpang lainnya, apakah ada orang yang mampu berbicara bahasa isyarat. Clara kemudian mendatangi Tim untuk membimbingnya berbicara, dengan satu-satunya cara yang Tim tahu yakni menggunakan tangan. Kemudian, Clara duduk berdampingan bersebelahan dan berkomunikasi dengan Tim.

 

Aksi mulia dari Clara ini pun sontak mengundang perhatian dari penumpang lainnya, salah satunya Lynette Scribner yang mendokumentasikan perilaku terpuji Clara tersebut. Dalam unggahan Lynette ke laman akun Facebook miliknya yang kini dikatakan sudah dibagikan lebih dari satu juta kali tersebut, Lynette juga menyebutkan bahwa para awak kabin juga bersedia menolong Tim namun mereka tidak mengetahui cara untuk bisa berkomunikasi dengannya.

"Para pramugari secara tulus ingin menolong dan mendampingi Tim, tapi mereka bingung tidak tahu cara untuk berkomunikasi dengannya. Aku lihat sendiri, mereka tidak menghindar ketika Tim mencoba meraih tangan atau wajah mereka. Mereka merengkuh tangan dan berusaha keras berbicara dengan Tim tapi gagal, begitu juga penumpang yang duduk di sebelah Tim juga menolongnya untuk mengambilkan makanan dan kopi serta mendampingi Tim ke toilet. Nah, saat itulah wanita muda, Clara datang menghampiri menolong Tim," jelas Lynette.

Lynette juga menjelaskan, Clara bisa berkomunikasi dengan Tim karena Clara mempelajari ASL (American Sign Language) karena Clara memiliki diseleksia, dan ASL tersebut lah yang menjadi bahasa asing termudah yang bisa dipelajari Clara. Aksi mulia Clara ini ternyata tidak berhenti sampai di mana ia mendampingi Tim untuk bisa berkomunikasi, namun selama sisa penerbangan Clara pun menemani dan memastikan kebutuhan Tim selama berada di dalam pesawat bisa terpenuhi.

Terakhir, masih dalam unggahan di Facebook nya, Lynette mengungkapkan bahwa apa yang dilakukan Clara kepada Tim tersebut bisa menjadi pengingat bahwa di dunia ini masih ada orang baik.

"Hal ini jadi sebuah pengingat yang baik, di waktu di mana sekarang banyak sekali hal-hal buruk, di luar sana masih terdapat orang yang sangat baik yang mau membantu satu sama lain," tambahnya.

Sementara itu, disebutkan lebih lanjut sejak kisah ini menjadi viral, pihak pesawat Alaska Airlines pun telah mencoba untuk bisa menghubungi Clara dan Tim begitu juga dengan penumpang yang duduk kursi sebelah Tim. Demikian seperti diwarta Metro, Senin (25/6/2018).

Halaman :

Berita Lainnya

Index