HUT Ke-11, Desa Sangkir Indah Santuni Anak Yatim dan Potong Tumpeng

HUT Ke-11, Desa Sangkir Indah Santuni Anak Yatim dan Potong Tumpeng

HARIANRIAU.CO - Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) memberi apresiasi terhadap Pemerintah Desa Sangkir Indah, Kecamatan Pagaran Tapah Darussalam. Meski, usianya masih tergolong muda yakni, 11 tahun, tapi motivasi untuk menorehkan prestasi sangat tinggi.

Komitmen Pemdes Sangkir Indah ditunjukkan dalam pembinaan rumah tangga masyarakat agar bisa membudayakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), yang mana Desa Sangkir Indah terpilih mewakili Kecamatan Pagaran Tapah Darussalam untuk lomba PHBS tingkat Provinsi Riau.

Bukan hanya itu, dalam rangka mewujudkan swasembada tani di daerah Negeri Seribu Suluk, pemerintah desa juga mendorong warga ikut serta membudayakan kelapa varietas Hibrida. Ungkapan itu disampaikan Kepala Desa Sangkir Indah, Arsanik SH pada saat perayaan Hari Jadi Desa ke II di balai desa setempat, Selasa (24/7/2018).

Puncak hari jadi desa Sangkir Indah ke 11 itu dihadiri, Pj Sekda Rohul, H Abdul Haris SSos MSi, Camat Pagaran Tapah Darussalam, Zulhendri SSos MSi serta Upika, segenap kepala desa tetangga, staf dan karyawan serta tokoh masyarakat, agama dan ratusan warga Desa Sangkir Indah.

Puncak hari jadi desa dilakukan dengan sederhana diawali dengan pemotongan nasi tumpeng, santunan anak yatim, penanaman dan penyerahan bibit kelapa hibrida yang dilakukan Pj Sekda Abdul Haris. Dan kemeriahan acara terasa dengan penampilan alunan lagu dan tari tradisional.

Dalam arahannya Pj Sekda Rohul, Abdul Haris mengatakan, Pemkab Rohul sangat mendukung pemerintah desa, masyarakat untuk ikut lomba PHBS Provinsi Riau. "Karena satu-satunya kabupaten yang mendapat juara nasional PHBS adalah Rohul. Sebab itu kita mendukung seluruh desa, khususnya Sangkir Indah yang sudah mendapat penilaian dari tim Provinsi," kata Abdul Haris. 

Abdul Haris menjelaskan, peran serta dan kesadaran dari masyarakat sangat dibutuhkan, untuk mewujudkan Desa Sangkir juara PHBS. "Dengan cara merubah pola hidup keseharian bisa mendukung pemerintah desa meraih juara PHBS Provinsi kedepan," jelasnya.

Bukan hanya itu, kata Abdul Haris Desa Sangkir Indah juga berpotensi menjadi swasembada tani dengan budidaya kelapa varietas hibrida. Caranya, 1 rumah tangga bisa menanam bibit kelapa sebanyak 10 buah. "Jadi warga Rohul tidak perlu jauh lagi untuk beli kelapa. Apalagi, harga kelapa muda lebih mahal dibanding yang tua, ini bisa menopang ekonomi desa," pesan Pj Sekda.

Halaman :

Berita Lainnya

Index