Dia mengatakan bahwa adiknya yang berusia 24 tahun itu telah menjalani dua kali operasi dan radioterapi sejak akhir tahun lalu. Namun, kanker sudah menyebar.
Kendati kondisinya sudah memburuk, adiknya tetap ingin menikah. Akhirnya, Azzam dan Fatin yang telah bertunangan pada Juni tahun lalu menyetujui menggelar pernikahan.
"Kami sangat tersentuh oleh Azzam dan ketulusan keluarganya yang menerima adik kami yang sakit untuk menjadi bagian dari hidup mereka, Bahkan meski mereka menjadi suami istri hanya untuk sesaat," ujarnya.
Dia juga menulis dalam unggahannya bahwa upacara pernikahan sederhana itu hanya dihadiri oleh anggota keluarga, saksi dan penghulu. Kini, keluarganya telah ikhlas menerima kepergian Fatin sebagai bagian dari rencana Allah.
.jpeg)
