HARIANRIAU.CO - Nissan Juke generasi kedua akan tampil perdana dalam world premiere dalam beberapa bulan mendatang. Senior Vice President for Global Design Nissan Motor Co Alfonso Albaisa mengungkapkan Nissan Juke akan melompat dalam desain tidak lagi mengikuti desain korporat seperti model Nissan lainnya.
Berbicara kepada Autocar, Albaisa mengatakan bahwa pesaing Toyota C-HR ini telah dirancang di studio Nissan London dan membantah bahwa beberapa kali desain bolak balik untuk meredesain ulang selama perkembangannya. “Tidak terlihat seperti Imx atau Leaf baru. Itu adalah urban meteor dengan gaya kenakalannya."
“(Juke) pasti akan segera hadir. Tetapi tidak benar soal informasi (desain) dikirim kembali. Saya tidak yakin dari mana cerita itu berasal. Mobil ini akan sangat keren. ”
Masyarakat dunia telah menunggu Juke baru selama hampir tiga tahun. Bahkan, banyak laporan yang menyatakan Juke terbaru akan diluncurkan pada tahun 2017. Karena alasan yang tidak diketahui, rencana tersebut tidak pernah terjadi.
Nissan Juke Generasi 2. Sumber: carscoops.com
Ketika Juke generasi pertama diluncurkan, terbukti langsung populer, terutama di Eropa. Gaya yang unik adalah salah satu alasan pemikatnya. “Pekerjaan kami lebih mudah dengan yang pertama, karena tidak ada model yang seperti itu. Dan kesuksesan mobil itu sangat besar bahkan langsung populer. Yang kedua tidak bisa menjadi turunan atau evolusi dan masih menjadi Juke. Kami hampir harus mengubah namanya menjadi 'Nancy',” kata Albaisa.
Indikasi menunjuk ke arah Juke baru yang didasarkan pada V-platform versi Renault-Nissan-Mitsubishi. Mesin akan menggunakan dari keluarga Nissan, yaitu Micra dan Qashqai dengan mesin berkapasitas 0.9 liter tiga-silinder turbocharged dan 1.2 liter empat silinder turbocharged. Sedangkan mesin diesel akan mengandalkan 1,5 liter empat silinder.
Produksi Nissan Juke generasi kedua akan dimulai pada 2019.
Sumber: tempo.co
.jpeg)
