Ini Alasan Jony Boyok alias JB Menghina UAS

Ini Alasan Jony Boyok alias JB Menghina UAS
Ilustrasi/Int

HARIANRIAU.CO - Jony Boyok, pelaku atas dugaan penghinaan terhadap Ustadz Abdul Somad berbuntut panjang. 

Pria yang akrab disapa JB ini melakukan penghinaan melalui media sosial Facebook pribadinya yang berbunyi "Somad biadab, keturunan dajal. Kelakuan kejahatanmu melebihi setan," berikut singkatan dari cuitan JB di akun sosial media miliknya pada tanggal 02 September 2018 pukul 12:00 Wib. 

Untuk menghindari amarah dari masyarakat Riau, JB di jemput oleh Front Pembela Islam Kota Pekanbaru pada sekitar pukul 16.00Wib untuk dibawa ke markaz FPI Kota Pekanbaru untuk diamankan dari amukan masyarakat yang sudah tersulut emosinya.

"Sebagai warga negara yang taat aturan kami memaafkan namun namanya hukum tetap jalan Dan terdugapun menerima untuk diproses lebih lanjut," ujar Habib Said Sagof selaku dewan penasihat dan Waka Isbah DPW FPI Kota Pekanbaru.

JB mengakui bahwa dirinya sadar saat membuat status di FaceBook miliknya. Dan JB mengaku dirinya membuat status tersebut karena dirinya salah mentafsir ceramah Ustadz Abdul Somad di media sosial. 

"Penyebab postingan UAS karena melihat ceramah UAS di rumah teman, UAS mengatakan pada zaman dahulu kala air yang memabukan itu hasil dari permentasi buah-buahan. Saya merasa salah tanggap atas ceramah tersebut," ucap Jony saat berada di Markaz FPI Kota Pekanbaru. 

Bukan hanya itu saja, Jony juga mengatakan dirinya tidak suka melihat foto UAS yang dikirim oleh temannya di aplikasi messenger miliknya. 

"Saya melihat messenger hp saya, UAS berfoto dengan teman-temannya dibawah gapura sebuah masjid bertulisan jognakarta 1996 dengan wajah yang tidak bersahabat. Jadi itulah alasan awalnya saya membuat postingan tersebut," akunya seperti dilaporkan berazam.com.

Sampai berita ini di turunkan, Jony Boyok yang beruntung tidak berubah menjadi Jony Bonyok sekarang sedang diamankan di Direktorat Reskrimsus Polda Riau.

Halaman :

Berita Lainnya

Index