HARIANRIAU.CO - Sebanyak dua Jamaah Haji (JH) asal Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) Provinsi Riau kloter 18 yakni Yeni Fanisah dan suaminya Magito S Rukun telah dipulangkan ke tanah air lebih awal dari yang dijadwalkan karena kondisi kesehatan yang kurang baik.
"Kedua JH dipulangkan lebih awal pada Jumat (7/9) tersebut bergabung ke dalam kloter 9 didampingi Panitia PPIH Debarkasi Batam, Nik Yusriansyah yang juga staf PHU Kanwil Kemenag Riau," kata Humas Kanwil Kemenag Riau, Musdhalifah di Pekanbaru, Jumat.
Menurut Musdhalifah seperti dilaporkan Kabid Penerimaan dan Pemberangkatan Jamaah, PPIH Debarkasi Batam Erizal dari 450 JH Kloter 9 debarksin Batam yang mendarat di Hang Nadim Internasional Airport pada pukul 01.38 WIB Jumat (7/9) terdapat empat JH tanazul yakni dua JH asal Kota Jambi Provinsi Jambi dan dua JH asal Kabupaten Rohul, Provinsi Riau.
Bergabungnya Yeni Fanisah dan suaminya Magito S Rukun asal Rohul maka total JH asal Riau yang kembali ketanah air bersama kloter sembilan Debarkasi Batam menjadi 448 JH dan sudah termasuk petugas.
"Saat ini JH kloter 18 debarkasi Batam sedang menuju ke Madinah, namun karena kondisi kesehatan yang kurang baik,makamcagito S Rukun dipulangkan lebih awal bergabung dengan kloter9 debarkasi Batam," katanya dikutip dari laman antarariau.
Kepulangan JH dari Batam, katanya menyebutkan, untuk menuju daerah asal harus didampingi oleh panitia, hal ini dilakukan sebagai tanggung jawab panitia Batam.
Selanjutnya setelah tiba di Kota Pekanbaru, katanya lagi, JH tersebut akan diserahkan kepada petugas daerah asal Kabupaten Rokan Hulu dan dijemput oleh keluarga masing-masing menuju pulang ke kampung halaman.
.jpeg)
