HARIANRIAU.CO - Produsen mobil Jepang, Nissan, memperkenalkan mobil konsep yang diberi nama Navara Dark Sky Concept. Nissan menggandeng European Space Agency (ESA) untuk membangun mobil konsep ini layaknya planetarium berjalan.
Dikutip dari Autoindustriya, Jumat (21/9/2018), meski desainnya futuristik, mobil konsep ini masih kental dengan nuansa Nissan Navara. Hal tersebut terlihat pada lekukan bodi bagian depan dan samping.
Nissan mengatakan mobil tersebut terinspirasi dari 'The Cosmos', menggunakan warna gelap di sisi eksterior dengan motif nebula. Motif itu bisa terlihat pada fascia depan dengan LED headlight baru, aksen LED berwarna merah pada grill, dan lampu LED pada roof mounted.
Di sisi samping terlihat velg unik yang dipadu dengan ban off-road, membuat Navara terlihat futuristik dan gagah. Interiornya juga menggunakan motif sama dengan eksterior, tapi di beberapa bagian beraksen warna oranye.
Jika melirik ke bagian belakang, akan terlihat teleskop PlaneWave yang cukup besar. Alat itu membuat para astronom mendapatkan pandangan langit malam sangat baik dari tempat yang jauh, dengan catatan kondisi tempat tersebut tak polusi cahaya.
Untuk meningkatkan performa off-road, Navara konsep juga mendapatkan sistem Nissan ProPilot Assist yang telah ditingkatkan. Mobil ini mendapatkan fitur Intelligent Around View Monitor, Blind Spot Warning, dan Intelligent Towing Hitch Alignment.
Semua sistem tersebut kompatibel untuk teleskop mendapatkan posisi terbaik, sehingga memberikan pandangan galaksi terbaik untuk astronom.
"Nissan Navara Dark Sky Concept adalah contoh brilian dari Nissan sebagai partner, membantu kustomer kami pergi kemana saja. Selain Nissan Intelligent Mobility dan ProPilot, kami juga membuat solusi terbaik untuk produk selanjutnya," ujar Senior Vice President of nissan Light Commercial Vehicle Business, Ashwani Gupta.
.jpeg)
