HARIANRIAU.CO - Penampilan mobil yang bersih dan kinclong membuat pengendara serta penumpang merasa nyaman, dan percaya diri. Sebaliknya, jika tampilan mobil kusam Anda tentu malas mengendarainya karena terlihat kurang enak dipandang.
Apa sih penyebab warna mobil cepat kusam? Dilansir dari situs resmi Suzuki, mobil kusam dipengaruhi oleh dua faktor. Pertama, kusam atau kotor karena belum dicuci. Kedua, karena tampilan cat mobil memang sudah pudar.
Jika karena kotor yang perlu dilakukan cukup mencucinya. Tapi, untuk cat yang sudah pudar tidak hanya perlu dicuci tapi juga harus dipoles atau kalau sudah parah harus dicat ulang.
Tercatat sedikitnya ada empat penyebab cat mobil cepat kusam, sebagai berikut:
1. Parkir di bawah terik matahari
Usahakan jangan parkir kendaraan di bawah terik matahari. Bila Anda tahu mobil akan diparkir lama, sebaiknya cari tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung. Sebab sinar ultraviolet pada matahari bisa merusak kualitas cat. Karena itu, saat parkir mobil usahakan mencari tempat yang teduh.
2. Sembarang gunakan sabun
Terkadang ketika mencuci mobil banyak pemilik kendaraan yang sembarangan menggunakan shampo (sabun). Padahal, sabun bukan untuk mobil bisa membuat cat cepat menipis dan kusam.
Selain itu, bilasan kurang bersih saat mencuci bisa membuat bodi cepat kusam. Sisa sabun atau busa yang menempel biasanya akan menjadi kerak.
3. Malas lap air hujan
Mobil yang sering terkena hujan dan jarang dilap bisa membuat kendaraan cepat kusam. Guyuran air hujan yang mengering menyebabkan bodi mobil dan kaca berjamur seperti bercak putih. Jika sudah terkena jamur tentu bodi mobil menjadi tidak kinclong lagi. Hal ini terlihat terutama pada kendaraan berwarna hitam.
4. Jarang poles mobil
Untuk membuat warna cat lebih keluar (kinclong) sebaiknya rutin memoles bodi. Ketika memoles, gunakanlah kain halus atau kanebo, karena penggunaan kain kasar berisiko meninggalkan baret pada bodi mobil. Poles bodi juga berguna untuk menghilangkan jamur yang membandel. (inews)
.jpeg)
