Komplek Perkantoran Tenayan Raya, Kado Istimewa HUT Kota Pekanbaru Ke-234

Komplek Perkantoran Tenayan Raya, Kado Istimewa HUT Kota Pekanbaru Ke-234

HARIANRIAU.CO - Walikota Pekanbaru Firdaus MT menjadi Inspektur upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Pekanbaru ke-234 di Komplek Perkantoran Tenayan Raya, Senin (25/6/2018).

Dalam peringatan yang spesial kali ini dihadiri seluruh lapisan masyarakat mulai dari Forkompinda, Ketua LPM Pekanbaru, Kepala Kesabngpol Provinsi Riau yang mewakili Gubernur Riau, ASN Pemko Pekanbaru dan ormas yang ada di Pekanbaru.

Hari ini pula, Firdaus MT telah mengakhiri masa cuti kampanyenya sebagai Calon Gubernur Riau. Pada waktu bersamaan sekaligus dilaksanakan peresmian kantor terpadu oleh Walikota Pekanbaru Firdaus MT.

Kegiatan peresmian perkantoran dan apel hari jadi ini disambut antusias oleh masyarakat dan pejabat Pemko Pekanbaru. Pasalnya, semua penasaran dengan lokasi dan bentuk bangunan perkantoran terpadu yang berlokasi di Tenayan Raya tersebut.

"Alhamdulillah, tadi malam ada musibah hujan namun kini apel bisa berjalan lancar dan disambut warga antusias,” ucap Firdaus, didampingi Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi di dalam acara tersebut.



Kepada wartawan, usai menjadi pemimpin upacara, Firdaus mengatakan banyak hal besar yang sudah direalisasikannya di hari jadi Pekanbaru ke-234 tahun ini. Salah satunya adalah perihal pembangunan perkantoran terpadu yang disebut Firdaius sebagai kado hari jadi Pekanbaru.

“Ini adalah persembahan dari jajaran Pemerintah Kota Pekanbaru kepada masyarakat Pekanbaru, tempat kegiatan pelayanan kepada masyarakat,” terang Firdaus.

Ditargetkannya, paling lambat awal tahun depan perkantoran terpadu ini sudah bisa dioperasikan. Diakui Walikota, target pengoperasiannya sedikit molor dari yang direncanakan, namun hal itu disebabkan banyak faktor.

“Masih bangunan di gedung utama yang perlu dibenahi, selain itu juga lelang pengadaan meubeler juga diulang karena pemenang awal ternyata bermasalah dalam pengadaan kegiatan yang sama di daerah lain,” papar Firdaus.

Lebih jauh, Firdaus mengungkapkan awal tahun depan tidak hanya bangunan gedung utama, namun 4 bangunan gedung lainnya juga sudah bisa selesai dan ditempati. “Iya, semua yang bangunan kini terbengkalai awal tahun sudah oke,” janjinya.

Firdaus menegaskan, tidak semua SKPD berkantor di perkantoran Tenayan Raya ini. Khusus SKPD yang mengurusi masalah pelayanan akan tetap berkantor di pusat kota, seperti Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Dinas Pertanahan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil serta Badan Pendapatan Daerah.

"Jadi, untuk dinas-dinas yang menyangkut pelayanan masyarakat akan kita pusatkan di gedung kantor Walikota Jalan Sudirman," ujarnya.

Komplek perkantoran terpadu Tenayan Raya dibangun di atas lahan seluas 1.000 hektar. Di kawasan yang sama juga akan dibangun Markas Polisi Daerah (Mapolda) Riau dengan luas lahan 10 hektar.

Sesuai konsepnya, komplek perkantoran menyatu dengan Kawasan Industri Tenayan (KIT) dengan lahan seluas 3000 hektar. Untuk membangun mega proyek perkantoran di Tenayan tersebut, Pemko mengganggarkan Rp1,4 trilliun dengan sistem tahun jamak atau multiyears.

Gedung utama di komplek perkantoran Tenayan yang pembangunannya terus digesa saat ini nantinya akan menampung lebih kurang 16 SKPD. Sementara itu untuk bekas kantor Walikota yang kini berada di jalan Sudirman, segera akan direhab menjadi Mal Pelayanan Publik. Dimana nanti seluruh pelayanan perizinan dan administrasi lainnya akan dipusatkan pada satu gedung. (adv/kominfo)

Halaman :

Berita Lainnya

Index