Kalahkan Pemerintah

Jasrianto, Pria di Kuansing yang Mencintai Orang Gila

Jasrianto, Pria di Kuansing yang Mencintai Orang Gila

HARIANRIAU.CO - Sayangi orang sakit jiwa seperti kamu menyayangi dirimu dia butuh makan dan minum sama dengan dirimu.

Kalimat ini adalah bahasa Jasrianto (32) pemuda desa Pauh Angit Hulu Kecamatan Pangean Kabupaten Kuantan Singingi Riau, kalimat tersebut, ia tulis melalui akun fb pribadinya.

Belakangan ini, diketahui Jasrianto selalu memberi makan dan merawat orang gila di Kuansing. Setidaknya sudah 14 orang gila yang dirawatnya.

Tidak sedikit yang memuji perbuatan mulianya ini. Namun, baginya berbuat baiknya ini tujuanya bukan untuk mencari pujian, tapi murni panggilan jiwa.

Sebab, ia perna merasakan hidup susah, bahkan, bagimana lapar juga perna ia rasakan, sehingga disaat ia melihat orang gila yang terombang ambing, tanpa baju dan celana serta tidak tidak makan, ia teringat akan kisahnya dulu.

Jasrianto, sendiri saat dihubungi, Ahad (7/10/2018) malam, setidaknya kata dia, tiap pagi ia mengeluarkan uang 140 ribu untuk memberi makan orang gila ini.

"Semuanya 14 orang, setiap pagi saya cari mereka, untuk dikasih makan. Ini hanya swadaya saya saja, sebenarnya ini tugas pemerintah," kata Jasrianto dilansir dari Riauterkini.com.

Ia berharap, agar pemerintah peduli dengan kondisi orang gila ini, sebab menurutnya, mereka juga manusia yang butuh makan. Kalau perlu kata Jasrianto, diobati di RSJ.

Karena, ia pribadi hanya bisa berbuat untuk membantu orang gila ini, sesuai kemampuannya.

"Ya saya berharap, pemerintah memiliki kepedulian lah pada saudara-saudra kita yang kurang beruntung ini," harapnya.

Untuk diketahui Jasrinato, merupakan tenaga pendidik di Pondok Pasantren KH. Ahmad Dahlan. Dia sendiri adalah tamatan IAIN Imam Bonjol Padang Sumbar.

Halaman :

Berita Lainnya

Index