HARIANRIAU.CO - Luis Suarez menilai bahwa rekan setimnya di Barcelona, Lionel Messi, bisa saja membatalkan keputusan pensiun dari tim nasional.
Keputusan mengejutkan tersebut diambil Messi setelah final Copa America, 26 Juni 2016. Dia merasa tidak mampu memberikan gelar untuk Argentina setelah gagal dalam empat partai final.
Suarez tidak memungkiri ada rasa frustrasi yang dialami Messi seiring rentetan kegagalan. Hanya, menurut dia, Messi bisa saja berubah pikiran setelah kembali tenang.
"Faktanya, saya tidak bisa membayangkan ketika Messi tidak bermain dengan Argentina. Sebagai teman dan penggemar sepak bola, saya tentu ingin melihat dia bersama tim nasional," tutur Suarez.
"Saya berpikir bahwa dia akan menimbang kembali," ucap striker berkebangsaan Uruguay itu.
Suarez tidak cuma mendukung Messi kembali ke tim nasional, tetapi juga memenangi Ballon d'Or 2016.
Untuk edisi kali ini, Suarez menyadari bahwa Messi tidak lebih diunggulkan dari Cristiano Ronaldo. Nama terakhir mengantarkan Real Madrid menjuarai Liga Champions dan Portugal berjaya di Piala Eropa.
Hanya, Suarez melihat performa individu Messi justru mengungguli Ronaldo.
"Dia bermain di atas rata-rata pada setiap pertandingan. Semua statistik seharusnya menggaransi dia untuk raih Ballon d'Or," kata Suarez.
Apabila harapan Suarez terealisasi, Messi akan mengoleksi enam penghargaan Ballon d'Or setelah menang pada edisi 2009, 2010, 2011, 2012, dan 2015.
Di bawah Messi, ada Ronaldo dengan koleksi tiga gelar, yaitu pada 2008, 2013, dan 2014. (Kompas)
.jpeg)
