HARIANRIAU.CO INDRAGIRI HILIR - Hingga saat ini, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Tembilahan memastikan, tidak terdapat Kartu BPJS palsu yang tersebar di kawasan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil).
Seperti apa yang terjadi di Desa Kertajaya, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat beberapa waktu lalu. Yang mana, dalam kejadian tersebut 230 orang warga Desa mengalami penipuan berupa pemalsuan Kartu BPJS Kesehatan.
"Sampai sejauh ini belum terdapat kartu BPJS palsu yang berada di kalangan masyarakat Inhil. Namun, nantinya kita tidak tahu hal ini akan terjadi atau tidak," ujar Yessy Rahimi Kepala Kantor Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Tembilahan kepada harianriau.co, Senin (25/7/2016) siang.
Yessy mengatakan, telah mengonfirmasi Kepala Kantor Cabang BPJS Kesehatan Cimahi. Yang mana, tidak ada keterlibatan oknum petugas BPJS Kesehatan dalam kasus pemalsuan Kartu BPJS tersebut. Untuk itu, Dia meyakini, seluruh petugas BPJS di Kantor Cabang BPJS Kesehatan Tembilahan, tidak akan melakukan tindakan manipulatif terhadap masyarakat Kabupaten Inhil dengan cara memalsukan kartu BPJS.
"Kalau karyawan saya, Insya Allah kami bersih semua. Jadi, tidak akan melakukan tindakan pemalsuan seperti itu," tukasnya.
Terakhir, Yessy menyarankan kepada segenap masyarakat Inhil, agar dapat mengurus pembuatan kartu BPJS sendiri.
"Kami sarankan bagi masyarakat untuk mengurus kartu BPJS-nya sendiri, tidak dititip-titip, apalagi sampai meminta calo yang mengurusnya. Karena tindakan tersebut sangat beresiko, terutama resiko terjadinya penipuan seperti yang terjadi di Kabupaten Bandung Barat belum lama ini," tandasnya. (Dedek Pratama)
.jpeg)
