HARIANRIAU.CO - Di YouTube sekarang ini banyak ditemukan konten kompilasi yang diambil dari video dari sumber lain. Terkait dengan persoalan ini, YouTube akan mengambil langkah tegas.
Di YouTube telah ditemukan berbagai konten yang merupakan kompilasi video dari sumber lain. Beberapa video ini telah berhasil mengumpulkan ratusan ribu view dan bahkan dimonetisasi yang tampaknya tidak adil bagi sebagian pembuat konten.
YouTube rupanya tidak menutup mata terkait dengan masalah tersebut. Dalam posting-an terbaru di forumnya, perusahaan di bawah Google ini telah mengumumkan mereka akan menindak konten duplikatif dari mitranya.
Pada dasarnya, YouTube ingin mengekang penyalahgunaan oleh beberapa kreator yang mengumpulkan video tanpa menambahkan konten mereka sendiri, seperti dilaporkan Ubergizmo, Minggu (14/10/2018).
YouTube mencatat, bukan berarti kreator tidak bisa membuat video kompilasi semacam itu. Tapi, layanan berbagi video ini lebih menyukai kreator mencoba dan berupaya untuk membuat kontennya lebih original seperti menambahkan banyak narasi, editing berkualitas, dan lain-lain.
"Penting untuk diperhatikan konten duplikat tidak hanya tentang hak cipta. Spirit kebijakan YPP ini memastikan kami hanya mengizinkan channel ke dalam program saat konten menambahkan nilai, original, dan relevan. Jika Anda menggunggah konten dari berbagai sumber atau menggunakan kembali konten yang ada, Anda mungkin masih memenuhi syarat untuk YPP selama Anda berkontribusi pada nilai konten tersebut," kata YouTube.
.jpeg)
