Dugaan Penganiayaan Bidan, Disuntik Hingga Pingsan

Dugaan Penganiayaan Bidan, Disuntik Hingga Pingsan
Ilustrasi/Int

HARIANRIAU.CO - Bidan WA, korban kasus dugaan penganiayaan terungkap disuntik berkali-kali sampai pingsan sebelum dianiaya. Polisi masih menyelidiki kandungan dalam suntikan tersebut.

“Dalam laporannya disuntik beberapa kali. Seperti tangan, paha dan kaki,” ujar Kapolres Tanjungpinang AKBP Ucok Lasdin Silalahi di Pos Bhabinkamtibmas Kelurahan Pinang Kencana, kemarin.

Polisi menduga setelah disuntik di sekujur tubuh, korban pingsan. Terduga pelaku kemudian menganiaya korban ketika dalam keadaan tidak sadar. Kejadiannya diduga berlokasi di tempat bidan tersebut bekerja di sebuah klinik di Jalan Hang Lekir Kilometer 9.

Ucok menyatakan hasil penyelidikan sejauh ini belum mengarah ke tersangka. Dia beralasan penyelidik masih mendalami kasus tersebut, termasuk mengungkap kandungan suntikan yang membuat korban pingsan. “Yang jelas penyelidik masih mendalami korban disuntik menggunakan obat apa,” sebut dia.

Seperti diberitakan, WA, seorang bidan melaporkan kasus penganiayaan dirinya ke Polres Tanjungpinang, pekan lalu. Terduga pelaku diketahui adalah petugas medis di klinik tempatnya bekerja. Kaki bidan tersebut bengkak dan berjalan sempoyongan.

Kasatreskrim Polres Tanjungpinang AKP Dwihatmoko Wiroseno menyatakan sudah meminta keterangan dari sejumlah saksi, salah satunya rekan korban. “Memang ada laporan penganiayaan bidan,” ungkap dia, Minggu (14/10). Selanjutnya, polisi masih menunggu hasil visum dari rumah sakit yang hingga Minggu belum diterima. Sejauh ini juga polisi belum memeriksa terduga pelaku yang dilaporkan bidan tersebut.

Halaman :

Berita Lainnya

Index