SADIS, Menolak Diajak Mabuk, ABG ini Tewas Dianiaya Teman

SADIS, Menolak Diajak Mabuk, ABG ini Tewas Dianiaya Teman
Ilustrasi/Int

HARIANRIAU.CO - Seorang remaja asal rusunawa) Begalon, Kelurahan Panularan, Solo, Retno Ayu Wulandari (14) ditemukan tewas di sebuah penggilingan padi, Desa Trosemi, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, pada Jumat (19/10) pukul 00.15 WIB.

Korban ditemukan dalam kondisi luka mengenaskan. Pada bagian kulit kepala kanan hingga telinga korban terkelupas dan sekujur tubuh penuh lumpur.

Informasi yang dihimpun menyebutkan korban dianiaya temannya sendiri. Sebelum keluar dari rumah, Retno dijemput oleh sejumlah teman laki-lakinya di rusunawa. Korban diduga menolak untuk diajak minum minuman keras. Sehingga terjadi peristiwa tidak penganiayaan di persawahan tersebut.

Kepada wartawan, Kasatreskrim Polres Sukoharjo, AKP Rifield Constantine Baba membenarkan tersebut. Korban ditemukan oleh warga sekitar penggilingan padi dan kemudian dilaporkan kepada polisi. Korban selanjutnya dibawa ke RS dr Oen Solo Baru untuk diautopsi.

"Jadi sekitar pukul 20.20 WIB, korban pamit ke kakak kandungnya yang bernama Arved Crystian, katanya mau keluar tapi tidak bilang ke mana. Kemudian sekitar jam 21.00 WIB korban menghubungi ibunya lewat telephone dan mengatakan kepada ibunya bahwa korban diancam akan dibunuh. Setelah itu HP terputus, namun sampai pada pagi harinya korban tidak kembali ke rumahnya. Sekitar pukul 09.00 WIB hari Jumat keluarga korban dihubungi oleh petugas dari Polsek Grogol yang menerangkan bahwa korban telah di temukan di tempat kejadian dalam keadaan minggal dunia," ujar Rifield, Sabtu (20/10) dikutip dari laman merdeka.com.

Lebih lanjut Kasatreskrim, mengemukakan, saat ini pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi. Beberapa diantaranya sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Halaman :

Berita Lainnya

Index