HARIANRIAU.CO - Dua pelajar wanita AA (14) dan NA (15), warga Kelurahan Sungai Perak Kecamatan Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menjadi korban pencurian dengan kekerasan oleh dua orang pelaku, Kamis (25/10/2018), sekira pukul 16.00 Wib.
Akibat kejadian itu, korban mengalami pukulan senjata tumpul yang membuat kedua korban jatuh pingsan, langsung saja para pelaku mengambil HP milik korban.
Dari data kepolisian, peristiwa pencairan dengan kekerasan itu berawal saat kedua korbanya melintasi Parit 7 Sungai Perak dengan mengunakan sepeda motor, sekira pukul 16.00 Wib, namun tiba-tiba sepeda motor yang kendarai kedua pelajar tersebut terperosok kedalam kubangan lumpur.
Tak lama kemudian, muncul lah pelaku dengan penutup wajah dari semak-semak dengan membawa senjata tajam dan pipa besi.
Melihat kedua pelaku korban bergegas lari namun dikejar para pelaku. Dan pelaku akhirnya memukul korban hingga jatuh pingsan di TKP.
Mendapat laporan kejadian itu, Kapolsek Tembilahan Iptu Zulhendra memerintahkan anggotanya untuk turun ke TKP dan melakukan penyelidikan. Tak butuh waktu lama kedua pelaku yang diketahui berinisial MF dan HR berhasil dibekuk.
"Sekira pukul 23.00 wib didapati informasi tentang pelaku curas tersebut dan kemudian langsung mengamankan 2 orang laki laki terduga pelaku sesuai dengan ciri yang disampaikan oleh korban dan selanjutnya membawa terduga pelaku ke Polsek Tembilahan," beber Kapolres Inhil melalui Kapolsek Tembilahan Iptu Zulhendra dikutip harianriau dari laman pesisirnews.com.
Lanjutnya, pada Jum'at tanggal 26 Oktober 2018 sekira pukul 14.00 wib, terduga pelaku mengakui perbuatannya, dan selanjutnya kedua pelaku dibawa ke tempat dimana pelaku menyimpan hp hasil curian tersebut.
"Setelah mendapatkan barang bukti 2 unit hp tersebut selanjutnya pelaku dibawa ke Polsek Tembilahan guna penyidikan lebih lanjut," tandasnya.
.jpeg)
