HARIANRIAU.CO - Google mengungkapkan penemuan menarik tentang dark mode. Temuan tersebut diumumkan selama Android Developer Summit.
Selama Android Developer Summit, Google memberitahu pengembang bahwa Dark Mode bisa menghasilkan penghematan baterai yang ekstrem. Sebuah grafik yang ditampilkan Google pada cara itu menunjukkan pada kecerahan cahaya 50 persen, YouTube dalam Dark Mode menghabiskan 14 persen lebih sedikit daya dibanding modus normal.
Sementara pada kecerahan 100 persen, baterai mengkonsumsi daya 60 persen lebih sedikit dalam Dark Mode. Grafik lain yang diproyeksikan oleh Google menunjukkan, dalam mode reguler, screenshot Google Maps dengan kecerahan maksimum mengonsumsi daya baterai 250mA pada handset Pixel berlayar AMOLED. Sedangkan, iPhone 7 (LCD) menguras 230 mA.
Namun, dalam Dark Mode, konsumsi baterai pada Pixel turun 63 persen menjadi 92mA. Diagram lain menunjukkan Pixel 2016, dengan layar pada kecerahan maksimum menghabiskan sekitar 330 mA daya dibandingkan dengan tampilan yang diatur pada warna hitam maksimal, sebagaimana dikutip Phone Arena, Jumat (9/11/2018).
Tak seperti panel LCD, layar AMOLED tidak memerlukan penggunaan backlight. Jadi, dengan layar AMOLED, warna hitam berarti tidak ada piksel merah, hijau, atau biru yang dihidupkan.
Google sebagian disalahkan karena merancang begitu banyak warna putih ke dalam Material Design-nya. Tapi, raksasa internet ini mencoba untuk membantu menyelamatkan mata dan daya tahan baterai dengan menawarkan Dark Mode di banyak aplikasinya dan tren tersebut terus akan terus berlanjut.
Ada banyak pengguna Android yang kemungkinan menyukai tampilan Dark Mode bahkan dalam kondisi pencahayaan yang baik sekalipun. (iNews)
.jpeg)
