Pemkab Rohil Dukung Program BPJS Menuju Universal Health Coverage

Pemkab Rohil Dukung Program BPJS Menuju Universal Health Coverage

HARIANRIAU.CO - Pemerintah Rokan Hilir (Rohil) menghadiri forum fokus Group (FGD) Discusion menuju Universal Health Coverage (UHC) yang dihadiri oleh Sekda Rokan Hilir Drs H.Surya Arfan Msi, Kamis 30/8/2018 lalu dihotel Pangeran Pekan Baru.

Kegiatan dihadiri wali kota dan Bupati Se-Provunsi Riau inti acara FGD BPJS menuju Universal Health Coverage kegiatan intruksi pemerintah pusat melalui Gubernur Riau guna mengalokasi anggaran pelaksanaan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Program untuk memastikan bahwa Bupati dan walikota dalam alokasi anggaran pelaksanaan dan menyediakan sarana dan prasarana terkait dengan pelayanan kesehatan Sumber Daya manusia (SDM) tentang Kesehatan dimasing masing wilayah.

Sekda Rokan Hilir Drs H.Surya Arfan ,Msi menjelaskan pada prinsipnya pemerintah daerah mendukung program pelayanan BPJS.

Bahwa program BPJS merupakan program pusat yang diintruksi oleh Presiden seperti tertuang dalam Inpres nomor 8 tahun 2017 untuk mengoptimalkan pelaksanaan program jaminan kesehatan atau JKN.

Sepertinya yang menjadi kendala dihadapi didaerah khususnya Rokan Hilir terkait Validasi data penduduk miskin melalui bantuan dan dana JKN ,Jamkesmas mandiri.

Dalam program ini pemerintah daerah tetap optimis berupaya melakukan penyempurnaan dan perbaikan terhadap validasi data bahkan kualitas pelayanan Rumah Sakit Umum dan Rujukan pasien perlu ditingkatkan.

Pemkab Rohil tetap memberi dukungan yang akan menjadi persoalan program ini harus dianggarkan melalui APBD Kabupaten .Sementara Rokan Hilir sendiri ketersediaan dana melalui APBD jelas tidak ada sangat memberatkan, karena memang keterbatasan anggaran daerah.

Terkait masalah sumber Dana yang menjadi persoalan. Kalau untuk program kita sangat mendukung, Kita harapkan pusat memberikan solusi yang terbaik, sehingga program ini bisa berjalan sesuai harapan", pungkas Sekda

Sekda menambahkan bahwa RSUD Protomo Bagansiapiapi mmendapatkan bantuan fasilitas alat cuci darah untuk memudahkan pasien yang tidak perlu lagi keluar daerah mendapatkan layanan cuci darah.

Bantuan Dana Bangkeu 4 unit untuk RSUD dr. RM. Pratomo

Sementara pelayanan RSUD kini sudah tersedia peralatan cuci darah sebanyak 5 unit termasuk fasilitas alat pedukung lainnya bagi mereka yang hemodialis mereka pasien red, menimal dua kali dalam satu bulan kekota dumai mendapatkan pelayanan alat Hemodialis.

Kini RSUD sudah difungsikan kita harapkan pasien tidak lagi keluar daerah melainkan RSUD sudah alat tersebut, bahkan Informasi RSUD Protomo 48 Pasien terdata memerlukan pelayanan Cuci darah.

"Sebanyak 4 unit alat tersebut hanya bisa dilayani dua orang jika begitu 8 pasien dapat dilayani sementara jumlah penderita terdata 48 orang pelayan terpaksa dirolling mudah mudahan pada 2019 ada bantuan bangkeu 2018 atau APBD akan menambah alat"kata Drs H.Surya Arfan.

Sedangkan peralatan fasilitas pendukung lainnya,tambah Surya telah dilengkapi seperti tempat tidur,Kursi dan ruangan pendingin udara. Sementara tenaga medis sebanyak 4 orang berasal dari unsur dokter spesialis ,dokter umum serta dua orang perawat tersebut akan menjalani latihan sekitar 3.6 bulan dimedan.

Tahapan selanjutnya pemkab akan menerima kunjungan Tim Visitasi dari sumbar yang berwenang memberikan izin layak atau tidaknya alat Hemodialis tersebut. ( Adv Humas & Protokol)

 

 

Syofyan Rambah

Halaman :

Berita Lainnya

Index