Raih Adiwiyata Nasional 2018, ini Target SMK Hasanah Pekanbaru Berikutnya

Raih Adiwiyata Nasional 2018, ini Target SMK Hasanah Pekanbaru Berikutnya

HARIANRIAU.CO - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Hasanah Pekanbaru berhasil meraih penghargaan sebagai sekolah Adiwiyata Nasional tahun 2018. Prestasi ini tentu sangat membanggakan sekolah karena dari Tiga sekolah menengah di Pekanbaru yang menerima penghargaan tahun ini, SMK Hasanah satu-satu nya sekolah swasta.

Kepala SMK Hasanah Sondang Elisabet SPd MM didampingi  Ketua Tim Adiwiyata SMK Hasanah, Sri Hartanti SE, dan sejumlah anggota tim lainnya Kamis (10/1) menjelaskan, keberhasilan sekolahnya meraih penghargaan dalam ajang yang dilaksanakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI serta Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI itu patut disyukuri.

"Saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh tim, dan juga tentunya kepada seluruh guru dan siswa SMK Hasanah yang dengan peran dan andilnya masing-masing, telah mampu menghantarkan kita meraih penghargaan Adiwiyata Nasional tahun 2018," kata Sondang.

Dia mengaku masih akan terus mempertahankan Tim Adiwiyata SMK Hasanah ini hingga nantinya ditargetkan juga bisa meraih penghargaan Adiwiyata Mandiri. Karena dengan meraih pengharaan Adiwiyata Nasional tentu akan memberi nilai plus bagi SMK Hasanah, terutama dalam mempromosikan sekolah ini ditengah masyarakat.

Sondang juga menyebut dengan meraih penghargaan sebagai Sekolah Adiwiyata Nasional, akan bisa memberi dampak bagi perilaku siswa dan juga guru-guru agar mencintai hidup bersih dan sehat ditengah lingkungan yang asri dan sejuk.

"Sekolah bersih itu sehat, kita berharap akan tertanam nilai-nilai hidup bersih dalam diri anak-anak dan juga para guru. Yang tidak hanya disekolah, melainkan juga diharapkan bisa  diterapkan pola hidup bersih ini dilingkungan masing-masing," pungkasnya.

Sementara Sri Hartanti menjelaskan, keberhasilan SMK Hasanah dalam meraih penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional tahun 2018 atau setahun pasca mendapat penghargaan sebagai sekolah Adiwiyata Provinsi merupakan suatu buah ketegasan yang diterapkan Kepala SMK Hasanah dalam mendoroang dan memotivasi Tim, para guru dan juga siswa.

"Waktu satu tahun pasca meraih penghargaan Adiwiyata Provinsi dan tahun berikutnya meraih penghargaan Adiwiyata Nasional adalah suatu prestasi yang luar biasa menurut kami, karena banyak sekolah yang sudah beberapa kali mengikuti ini belum mampu meraih penghargaan," ujar Waka bidang Sarana Prasarana SMK Hasanah ini.

Sri menjelaskan, terdapat empat file yang dikirim ke kementerian yang menjadi dasar penilaian mereka dalam menetapkan Sekolah Adiwiyata Nasional, yakni RKAS, Kurikulum, Kegiatan Siswa dan sarana prasarana. "Sebel diserahkan ke pusat,  BLH Provinsi terlebih dahulu yang melakukan penilaian dan seleksi," jelasnya.
 
Menurtunya yang menjadi nilai plus SMK Hasanah juga adalah berada ditengah kota, kelihatan dari luar bentuknya ruko, namun setelah masuk kedalam terlihat rindang, sejuk dan indah.

Disamping itu di SMK Hasanah juga melakukan kegiatan yang rill dalam pengelolaan sampah ini, terdapat bank sampah, kegiatan daur ulang, kompos dan inovasi-inovasi lainnya yang dilakukan baik siswa maupun guru-guru dalam upaya meraih penghargaan tersebut.

"Dan Alhamdulillah, kerja keras yang kita lakukan membuahkan hasil, dan semoga tentunya kedepan apa yang menjadi keinginan Buk Kepala Sekolah untuk bisa meraih penghargaan Adiwiyata Mandiri, kita harapkan bisa juga terwujud," pungkasnya. (MCR)

Halaman :

Berita Lainnya

Index