HARIANRIAU.CO - Komunitas Forum Berbagi Ilmu Indonesia (FBII) Riau hadir untuk menjangkau pendidikan yang belum merata di Provinsi Riau. Dengan slogan everyone can Join and everyone can share, komunitas ini merupakan bentuk kepedulian terhadap pentingnya pendidikan.
Sekretaris FBII Riau, Dwi Ade Martha menuturkan bahwa alasan utama berdirinya komunitas ini karena kepedulian pihaknya terhadap kemanusiaan terutama di bidang pendidikan. Selain itu juga masih banyak anak-anak di Riau yang belum mendapatkan pendidikan yang layak.
“Pendidikan itu penting sedangkan pendidikan di Riau belum merata. Kehadiran FBII diharapkan mampu menjangkau sekolah atau masyarakat yang belum mendapatkan pendidikan untuk berbagi ilmu,” tuturnya, Selasa (12/2).
Dikatakan Dwi, FBII akan terus berupaya mengembangkan pendidikan di Riau dengan jumlah anggota saat ini 52 orang. Ia berharap kehadiran komunitasnya mampu mengubah wajah pendidikan di Riau.
Adapun komunitas yang berdiri sejak 6 November 2018 lalu ini dijelaskan Dwi telah memiliki tiga program yang sedang berjalan yaitu ruang bakti pendidikan, ruang bakti masyarakat, serta taman baca anak jalanan.
“Ketiga program itu kita tujukan untuk semua daerah-daerah di Riau yang membutuhkan perhatian dan layak kita bantu,” jelasnya.
Lebih lanjut Sekretaris FBII ini menjelaskan bahwa program yang telah dilakukan FBII ke sekolah atau lokasi yang telah dipilih akan ditinjau kembali enam bulan setelah program itu terlaksana.
Hal tersebut, ungkap Dwi, untuk memastikan apakah perubahan-perubahan yang dilakukan FBII dijalankan dengan baik atau malah sebaliknya.
Untuk bergabung bersama komunitas ini tidak ada batasan usia dan terbuka untuk umum, yang dibutuhkan hanya niat dan kemampuan untuk berbagi.
“Minimal kelas XI SMA, selebihnya terbuka untuk umum. Intinya niat membantu dan peduli pendidikan,” tutupnya. (MCR)
.jpeg)
