HARIANRIAU.CO - Bupati Kabupaten Inhil, HM Wardan berkomitmen untuk mempertahankan Kabupaten Inhil sebagai lumbung padi di Provinsi Riau.
Komitmen tersebut disampaikan Bupati saat mengikuti panen padi perdana bersama Wakil Bupati Kabupaten Inhil, H Syamsuddin Uti serta unsur forkopimda Kabupaten Inhil lainnya, Sabtu (22/2/2019) pagi di lokasi persawahan Kelompok Tani UPJA Pralogo, RT 04 RW 06, Kelurahan Kempas Jaya, Kecamatan Kempas.
Berdasarkan data, Kabupaten Inhil saat ini masih tercatat sebagai penyuplai beras terbesar untuk Provinsi Riau dengan luas lahan tanam padi mencapai 25.169 Hektare, dan 5.275 Hektare diantaranya berada di Kecamatan Kempas.
"Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir akan terus berupaya mempertahankan predikat Kabupaten Inhil sebagai lumbung padi di Provinsi Riau. Predikat tersebut mesti tetap dimiliki Kabupaten Inhil," pungkas Bupati dengan nada optimis.
Bupati menilai, jika dilihat dari kondisi lahan, di Kabupaten Inhil masih memungkinkan untuk dilakukannya perluasan lokasi lahan tanam padi yang baru dengan tujuan untuk meningkatkan produktifitas padi oleh masyarakat petani lokal.
"Meskipun sempat terjadi alih fungsi lahan di beberapa Kecamatan. Namun, kedepannya diharapkan fenomena alih fungsi lahan tersebut tidak terjadi lagi," kata Bupati seraya mengimbau masyarakat pemilik lahan.
Selanjutnya, guna menunjang serta mendukung terwujudnya Kabupaten inhil tetap sebagai penyuplai beras terbesar se-Provinsi Riau, Bupati mengharapkan, dukungan Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Provinsi Riau melalui dana APBN maupun APBD Provinsi Riau berupa bantuan sarana produksi pertanian.
"Ditahun 2018, Kabupaten Inhil banyak menerima bantuan alat pasca panen senilai Rp 3,6 milyar, diantaranya berupa Vertical Dryer kapasitas 10 ton, Dryer UV alat pengering ultraviolet, Combine Harvester dan masih banyak alat-alat pasca panen lainnya yang telah didistribusikan ke beberapa Kecamatan di Kabupaten Inhil," ungkap Bupati.
Sementara itu, menanggapi banyaknya jumlah bantuan yang telah dialokasikan, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan Kabupaten Inhil, Kuswari menyatakan hal tersebut sebagai bentuk komitmen Pemerintah Pusat dalam mewujudkan Nawacita.
"Program Nawacita bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat, termasuk masyarakat petani Kabupaten Inhil. Alokasi bantuan kepada Kabupaten Inhil telah dan akan disesuaikan dengan kebutuhan yang mempertimbangkan kondisi lahan di sini," tukas Kuswari.
Turut hadir pula dalam kegiatan panen padi tersebut, Perwakilan Dinas Pertanian Provinsi Riau, anggota DPRD Kabupaten Inhil dan Camat Kempas.
Selain melakukan panen padi perdana bersama, Bupati dan para hadirin di sana juga meresmikan penggunaan bangunan serta pemakaian mesin dryer pengering padi untuk kelompok tani di Kelurahan Kempas Jaya dan sekitarnya. (Adv/Diskominfops Inhil/Gil)
- Riau
- Inhil
Bupati Komitmen Pertahankan Predikat Kabupaten Inhil Sebagai Lumbung Padi Riau
Redaksi
Sabtu, 23 Februari 2019 - 20:15:19 WIB
Pilihan Redaksi
Index5 Rekomendasi Sepatu Lari Saucony Terbaik, Beli di Blibli agar Lebih Hemat
Harga Terbaru HP Infinix Note 30 Pro pada November 2023
Manfaat Kulit Kayu Manis untuk Kesehatan
4 Zodiak Ini Punya Inner Beauty Menonjol
Honda HR-V Termahal Sekarang Dijual Segini
Bangunan Rest Area Tol Pekanbaru - Bangkinang Bernuansa Melayu
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Riau
Aksi Teaterikal DKS Siak Pukau Penonton di Panggung Utama MTQ Riau
Senin, 22 April 2024 - 10:25:15 Wib Riau
Rohil Diwakili Asisten I, Pj Sekda Riau : MTQ XLII Riau Momentum Pengembangan Ukhuwah Islamiah
Ahad, 21 April 2024 - 22:14:47 Wib Riau
Berikan Arahan Kepada Staf Jelang Pos Lebaran, Ini Yang Disampaikan Sekretaris Dishub Kampar
Selasa, 02 April 2024 - 16:21:00 Wib Riau
Kadishub Kampar Dampingi PJ Bupati Kampar Dalam Kunjungan Kapolda Riau Ke Tol Pekanbaru - Bangkinang
Jumat, 05 April 2024 - 22:03:47 Wib Riau