HARIANRIAU.CO - Masyarakat di Ibukota Provinsi Riau sepertinya masih harus bersabar hingga beberapa waktu ke depan. Pasalnya, hingga saat ini sertifikat layak jalan untuk Jembatan Siak IV dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI belum diberikan ke daerah.
Kendati demikian, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Dinas Pekerjaan Umum dan dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau terus berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat. Diharapkan legalitas perizinan layak jalan untuk mengoperasionalkan Jembatan Alamuddin Syah dapat diserahkan ke daerah dalam waktu dekat ini.
Kepala Bidang (Kabid) Jembatan dan Jalan Dinas PUPR Riau, Yunnas Haris menilai, pihaknya terus berkoordinasi untuk menunggu hasil tersebut. Ia mengharapkan sertifikat layak dari Kementerian PUPR dapat segera disampaikan ke daerah.
“Kita juga masih menunggu surat resminya. Ya diperkirakan minggu kedua dibulan Maret ini sudah bisa dilewati. Karena kami juga ingin secepatnya, karena kalau untuk fisiknya tidak ada masalah lagi. Saat ini kami masih menunggu sertifikat layaknya saja,” paparnya, Rabu (6/3).
Saat ditanyakan mengenai tahapan yang sudah dilakukan untuk proses perizinan tersebut, ditambahkannya, saat ini sedang proses persiapan administrasi di tingkat kementerian. Dimana salah satu kendala teknis yang dialami adalah proses penerbitan sertifikat layak di kementrian PUPR memang sempat terkendala akibat adanya pergeseran posisi di sejumlah pejabat di Kementrian PUPR.
Kendati demikian, langkah koordinasi terus dilakukan bersama stakeholder terkait. Dengan tahapan yang dilalui diharapkan sertifikat dari Kementerian PUPR itu dapat turun ke daerah dalam waktu dekat ini. (MCR)
.jpeg)
