HARIANRIAU.CO - Masyarakat sepertinya diminta bersabar untuk menikmati layanan jembatan Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah atau lebih dikenal dengan Siak IV, secara optimal. Pasalnya, masih ada beberapa aspek infrastruktur pendukung yang belum dapat disempurnakan di tahun ini.
Salah satu yang menjadi perhatian adalah infrastruktur pendukung peningkatan kualitas pengaspalan jalan dan lampu jalan. Untuk solusinya, hal tersebut akan diterapkan di tahun 2020 mendatang.
Kepala dinas PUPR Riau, Dadang Eko Purwanto menilai, pihaknya sudah mengkoordinasikan hal tersebut. Jika tidak ada kendala teknis, hal itu akan terealisasi tahun 2020 bersamaan dengan beberapa pemeliharaan jalan lainnya.
“Untuk tahun ini memang belum ada. Jika tidak ada kendala teknis, baru akan kami usulkan pada APBD 2020 mendatang, kita tunggu saja prosesnya,” ujarnya, Kamis (21/3).
Beberapa poin yang juga menarik perhatian adalah pengalokasian dana untuk pemeliharaan jalan disisi kecamatan Rumbai Pesisir. Poin ini dikarenakan, karena kondisi lahan diatas jalan tersebut adalah lahan gambut sehingga memerlukan penanganan khusus.
Pertimbangan lain adalah akses transportasi tersebut juga rawan tergenang air karena saat hujan juga terjadi banjir. Langkah lainnya yang diperlukan seperti melakukan penurunan muka air tanah dengan membuat galian parit di sekitar titik yang rawan banjir. Diharapkan dengan langkah tersebut, akses transportasi pendukung tersebut dapat dinikmati secara optimal oleh masyarakat. (MCR)
.jpeg)
