HARIANRIAU.CO - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mengangkat sampah tanpa pakai sarung tangan. Orang nomor satu di Riau ini juga tak sungkan membersihkan sampah-sampah yang terlihat bertebaran di selokan.
Aksi simpatik yang diperlihatkan mantan Bupati Siak ini pun membuat Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dikerahkan dalam kegiatan gotong royong (goro) bersama di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau langsung ikut nimbrung, memungut sampah yang banyak berserakan.
Aksi goro yang langsung dikomandoi Gubri ini digelar di 39 titik di Kota Pekanbaru. Syamsuar sendiri ikut turun membersihkan drainase yang ada di sekitar RSUD Arifin Ahmad, Jalan Hang Tuah. Meskipun drainase yang dibersihkan mengeluarkan bau tak sedap, Syamsuar tetap ikut membersihkan bersama ASN lainnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Riau Edy Nasution pun ikut menyapu sampah yang berserakan di sepanjang Jalan Mohammad Dahlan. Banyaknya sampah yang berserakan membuat wajah Kota Pekanbaru terlihat kotor.
Syamsuar berharap Kota Pekanbaru bisa bersih dari sampah-sampah yang berserakan. Apalagi sudah bertahun-tahun, Kota Pekanbaru tidak mendapatkan Piala Adipura. Hal ini membuat dirinya merasa prihatin melihat wajah ibukota Provinsi Riau yang kotor.
"Dengan adanya kegiatan gotong royong bersama ini, semoga memberikan semangat kepada Pemerintah Kota Pekanbaru untuk giat dalam membersihkan kota ini. Apalagi, kebersihan itu sebagian dari iman," ungkap Syamsuar kepada wartawan.
Lokasi yang menjadi titik gotong royong, yaitu area Masjid An-Nur, Lembaga Adat Melayu Riau, Dharma Wanita, GOR Tribuana, Taman Makam Pahlawan, Jalan Sultan Syarif Kasim, Jalan Mohammad Dahlan, Jalan Pattimura, Diponegoro, Hangtuah dan Mustika. (MCR)
.jpeg)
