HARIANRIAU.CO - Komandan Korem (Danrem) 031/Wira Bima, Brigjen TNI Mohammad Fadjar, MPICT beserta rombongan melakukan kunjungan kerja Makodim Indragiri Hilir (Inhil), Riau, Rabu (24/4/2019).
Kedatangan Mantan Danrem 023/Kawal Samudra tersebut disambut langsung oleh Dandim 0314 Inhil, Letkol Inf Andrian Siregar dan ratusan Prajurit TNI serta anggota Persit Kartika Candra Kirana Cabang LIV Kodim 0314/Inhil.
Dandim 0314 Inhil, Letkol Inf Andrian Siregar saat menyambut kedatangan Danrem 031/WB di aula Makodim Inhil memaparkan, bahwa 114 prajurit hadir untuk mendengarkan langsung pesan dan arahan yang akan disampaikan oleh Dandrem.
"Prajurit yang hadir ada 114 orang, kita tetap meninggalkan 2 prajurit di tiap Koramil untuk mengawal rapat pleno penghitungan suara yang masih berlangsung," jelasnya kepada Danrem.
Kepada seluruh prajurit yang hadir, Andrian berharap menyimak benar-benar apa yang akan disampaikan oleh Danrem.
"Saya berharap saat pengarahan agar benar-benar disimak, karena apa yang disampaikan nantikan akan benar-benar berguna bagi kita semua," tegas Andrian.
Sementara itu, dalam arahannya, Danrem mengajak para prajurit untuk bersyukur dengan apa yang sudah diterima dan kita dipunyai saat ini.
"Bersyukur tidak hanya dilakukan dengan cara lahiriyah saja, melainkan bersyukur juga harus diimbangi dengan perilaku yang baik karena itu menandakan bahwa kita betul-betul menikmati dan mensyukuri nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT kepada kita," ujarnya.
Ia juga menghimbau agar tetap semangat dalam menjalankan tugas demi Bangsa dan Negara serta harus selalu siap mengantisipasi dampak dari konpetensi global.
Selain itu, ia juga mengajak TNI sebagai Pertahanan Negara harus tetap solid serta mengantisipasi perang infirmasi di media soaial agar tidak terjadi perpecahan/konflik sesama anak Bangsa.
"Tetap jaga Netralitas TNI dan jangan sia-siakan kepercayaan yang diberikan oleh Rakyat terhadap institusi TNI ini, tetap pegang teguh sumpah prajurit, taat kepada perintah atasan, dekatkan diri dengan masyarakat, sehingga TNI dengan rakyat bisa terus manunggal," tukas Danrem.
.jpeg)
