HARIANRIAU.CO - Pengharum mobil sekaligus pengharum ruang khas kopi Bali mulai diminati masyarakat di Kota Pekanbaru.
Salah seorang penjual pengharum khas kopi Bali yang berlokasi di Jalan Diponegoro Pekanbaru, Muhammad Rais, mengatakan sejak empat bulan lalu mulai menjalankan usaha berjualan pengharum Kopi Bali di Pekanbaru, peminatnya semakin bertambah. Hal ini dibuktikan dengan omset 120 ribu per hari.
"Omset saya kalau ada acara Car Free Day mencapai 250 ribu dan hari biasa mencapi 120 ribu" ujar Rais, Jumat (10/5).
Rais melanjutkan, produk ini hanya dibuat dari kopi Bali. Kopi Bali ini tidak hanya berfungsi sebagai pengharum mobil saja, tapi bisa juga untuk pengharum ruangan dan diletakkan di rak sepatu.
"Alhamdulillah untuk daerah Pekanbaru rata-rata banyak yang suka," ungkapnya lagi.
Adapun untuk harga pengharum ini, Rais mengungkapkan tergantung jenis dan ukuran. Pack komplit berisi semprotan dan ukuran lebih besar dijual dengan harga Rp75 ribu. Sedangkan yang berupa gantungan berukuran kecil dijual Rp35 ribu. (Mcr)
.jpeg)
