Harga Sawit di Pujud Anjlok Jadi Rp700 per Kilogram

Harga Sawit di Pujud Anjlok Jadi Rp700 per Kilogram
Ilustrasi/Int

HARIANRIAU.CO - Para petani kelapa sawit di Desa VI Bencah Seribu, Kelurahan Siarang-arang, Kecamatan Pujud, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau, semakin menjerit meratapi nasib mereka yang semakin merana. Pasalnya, harga kelapa sawit di kampungnga anjlok menjadi Rp700 per kilogram (Kg).

Menurut Teguh Parsono, salah seorang warga tempatan ini mengatakan, bahwa harga tandan buah segar (TBS) sawit di kampungnya terus mengalami penurunan sejak beberapa bulan terakhir, khususnya saat menjelang dan pasca lebaran lebaran tahun ini.

"Di lapangan atau di tingkat petani, harga kelapa sawit hanya dibayar Rp700 per kilogram. Kalau dibawa ke RAM, harganya cuma beda Rp100 jadi Rp800 per kilogram. Tapi masyarakat harus membawa hasil panennya ke sana, yang artinya keluar biaya lagi," kata Teguh kepada media di Pekanbaru, Senin (17/6/2019).

Deritanya tidak cukup sampai di situ saja, kata Teguh, kelapa sawitnya juga sedang memasuki musim trek atau tidak menghasilkan banyak. Sehingga penurunan harga dan hasil panen yang sedemian rupa ini sangat terasa olehnya.

"Belum ada tanda-tanda harga sawit akan kembali naik," ujar Teguh.

Ia pun berharap supaya pemerintah segera mencarikan solusi untuk masalah yang dihadapi petani sawit ini.

"Pemerintah jangan diam saja, carikan solusinya. Kami juga masyarakat di tanah air ini yang berhak mendapat perhatian dari pemerintah," tuturnya. (Mcr)

Halaman :

Berita Lainnya

Index